Nitip bukan sembarang nitip²

955 99 16
                                    

🍂

Sudah hampir dua hari Hyunjin tinggal di Australia, rencana survei memakan waktu empat hari ternyata hanya dua hari saja cukup. Siang ini Hyunjin tiduran di kamar kakak kelasnya karena dia baru saja diberikan kucing lucu oleh Chan.

Si pemilik rumah sedang pergi keluar untuk mengurus pekerjaan ayahnya Chan karena ada suatu hal yang harus membuat mama Chan dan anak tunggalnya datang. Semoga saja bukan masalah serius.

"Mm Jinie kangen bunda"

Hyunjin mengambil ponselnya dan segera menghubungi bunda nya,dia ingin mengatakan bahwa Chan memberikannya kucing lucu.


Bundaa🧡

Bundaa
Jinie dikasih kucing sama kak Chan

Lucu, nanti jini bawa pulang ke rumah boleh?
¹³·²⁵


Kakak kamu alergi kucing sayang
¹³·³⁰

Tapi jinie mau meng ini:(
¹³·³⁰

Gak boleh ya nanti kakak bersin-bersin
¹³·³⁰

yauda jinie ga bawa pulang
¹³·³⁰



-*-


Kak Chan

Kak Chan

Meng nya sedih terus,jinie udah cium
Udah jinie puk puk,kok gak bobo?

Kak Chan pulang nya masih lama ya?Eh kak Chan pulang,tapi sama siapa itu?

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Kak Chan pulang nya masih lama ya?
Eh kak Chan pulang,tapi sama siapa itu?

-*-

Hyunjin segera berlari menyambut kedatangan Chan namun pria itu tidak sendiri,malah dengan seorang wanita seumuran dengan Chan.

Wanita itu bahkan menatap Hyunjin sinis. "Kak Chan ayo main meng lagi, katanya mau main meng kalau udah pulang"

"Hyunjin bisa diam tidak?!" Bentak Chan tiba-tiba,aura pria itu bahkan berubah drastis sangat menyeramkan. Bahkan sisi Chan yang lembut pun seketika menghilang.

"Maaf" Hyunjin menunduk takut,,dia pergi meninggalkan dua orang itu dengan perasaan sedih dan sakit, Hyunjin segera membereskan barang-barang nya dan keluar membawa tas di punggung nya.

Dia ingin pulang sekarang juga.

"Hyunjin mau kemana?!!" Suara Chan begitu menggelegar tajam. Belum pernah dia dibentak-bentak seperti ini, Hyunjin takut.

"Jawab!"

"M-mau pulang,kak Chan marah-marah jinie takut. Jiinie mau pulang ketemu bunda,jinie mau peluk bunda"

BOOK•CHANJIN[7]Where stories live. Discover now