Dear (gue),

11 0 0
                                    

Makasih udah gak egois. Gue tau lo sengsara, butuh cinta, butuh teman, butuh pasangan untuk ngejalanin sisa hidup lo. Gak papa, lakuin aja kayak yang selama ini lo lakukan.

Jalan, jalan, dan tau-tau lo sampai. Gak papa sesekali nangis, gak papa sesekali kesepian. Gak papa sesekali merasa ingin ketika lo liat anak-anak kecil yang menggemaskan, gak papa. Lo suka nulis kan? Lo cinta banget nulis kan?

Lo bisa tulis itu semua. Lo jago berkhayal. Tulis sebebasnya. Tulis aja. Lo bisa tulis apapun. Plot dan ending semua ada di tangan lo. Lo bisa tulis, lalu lo baca lagi. Lo bisa berkhayal sebentar dan menjalani kehidupan dalam tulisan lo ketika lo baca hasilnya. Segitu cukup kan? Betul, cukup.

Gak perlu bohong-bohong kayak kemarin dengan bilang "gue udah berdamai" ya. Lo gak akan pernah bisa berdamai dengan itu, jujur aja. Gak papa. Lo gak akan bisa sembuh. Itu kanker bentuk aneh yang bersarang di elo, yang emang gak bisa sembuh.

Lo merasa terpuruk, lalu entah berapa menit kemudian, berapa jam kemudian, lo udah bisa ketawa-ketawa lagi kan? Tuh, bisa kan? Jadi bukan berarti lo akan terpuruk terus sampai lo pergi kan? Lo punya mimpi, lo suka nonton ini dan itu, jadi, kejar dan lakuin apa yang lo bisa. Jangan berusaha muter otak untuk mengubah hal-hal yang udah terlanjur rusak di hidup lo. Tinggal aja, biarin itu jadi gudang. Rumah gak selalu harus bersih sempurna, selalu ada satu ruang terbengkalai yang entah terlalu kotor atau terlalu banyak kerusakan untuk bisa disempurnakan lagi. Lo rumah itu, dan semua kekurangan dan kegagalan yang terlanjur terjadi di hidup lo adalah gudang itu. Tapi lo juga tau, lo masih punya ruang lain yang bisa bebas lo masukin dan lo bersihin, bebas lo atur tata letaknya.

Iya, memang, si gudang ini memang ruang utama rumah itu harusnya, memang cukup besar ukurannya untuk lo relakan terbengkalai gitu aja. Gak papa, bahagia gak harus lo tempatkan di ruang sebesar itu. Yang kecil-kecil cukup. Ruang-ruang mungil lainnya di rumah itu juga bisa kok.

Maaf ya, gue kebanyakan kalimat yang muter-muter. Intinya agar lo bisa tenang dan jalan lagi.

Udah itu aja. Gih sana nonton variety show kesukaan lo itu. Kasihan itu lo pause gitu aja padahal lagi lucu-lucunya.

Cie yang habis nangis habis ini ketawa lagi. Hehe, bercanda. Selamat ketawa lagi! Ketawa yang kenceng ya!

BERTAMU DI RUANG PILUWhere stories live. Discover now