(B2) REBIRTH OF THE SUPREME CELESTIAL BEING

Bab 270

Hadiah Pada Pertemuan Pertama
*******

Lan Yue yang terhormat kemudian memberi tahu Lin Xuanzhi, “Aku sudah menulis namamu ke dalam daftar buku hukum. Mulai sekarang, kamu akan menjadi murid tertutupku.”

Wan Yitong terdiam, tertegun. "Murid tertutup?"

Hai Kuanglang juga mengangkat alisnya karena terkejut.

Lan Yue dengan ringan berkata, “Dengan para murid, aku menghargai kualitas daripada kuantitas. Cukup untuk memiliki kalian semua.”

Dia kemudian melanjutkan, "Aku tidak memiliki banyak aturan di bawah pintuku, tetapi ada satu yang, jika kamu berani melanggarnya, aku tidak akan menahanmu."

"Tolong bicara, guru." Lin Xuanzhi berkata dengan hati-hati.

"Melukai sesama muridmu di bawah pintuku."

Lin Xuanzhi menunduk. "Xuanzhi mengerti."

Menyakiti murid lain di bawah guru yang sama — dia sendiri adalah korbannya.

Lan Yue mengangguk dan berbalik dengan lambaian lengan bajunya. "Kalian buat pengaturan sendiri dan mulai latihan lagi besok."

Setelah Lan Yue pergi, Wan Yitong berkedip pada Yan Tianhen, “Hal kecil, aku sangat ingin kamu datang ke sini juga, tapi keputusan Guru pasti akan menjadi keputusan terbaik untukmu. Dia tidak memandang rendah dirimu; dia benar-benar mengutamakan kepentingan terbaikmu. Kamu perlu berkonsentrasi untuk berkultivasi di sana. Bagaimanapun, itu tidak terlalu jauh. Nyaman, dan kamu dapat mengunjungi Dagemu jika kamu mau."

Wan Yitong takut anak ini akan menyimpan dendam di dalam hatinya, jadi dia memberikan kata-kata penghiburan.

Bagaimana mungkin Yan Tianhen tidak memahami niat Wan Yitong setelah mendengarkan?

Dia merasa seolah-olah ada aliran hangat yang melewati hatinya dan berpikir bahwa Puncak Pedang Tenggelam ini memang harta karun yang langka di suatu tempat.

Karena itu, Yan Tianhen memperlihatkan giginya saat dia menyeringai tanpa niat buruk, “Jangan khawatir, Ah Tong Gege. Aku bukan seseorang yang tidak tahu apa yang baik untukku. Aku sudah sangat senang bisa memasuki Sekte Langit Yang Mendalam dan berkultivasi. Aku hanya sedikit sedih berpisah dengan Dage.”

Lin Xuanzhi menepuk kepala Yan Tianhen dan berkata dengan lembut, "Aku mengecewakanmu."

Maaf, aku tidak bisa membiarkanmu tetap di bawah pengawasanku.

Yan Tianhen, bagaimanapun, menghiburnya, “Tidak masalah. Bukankah mereka mengatakan bahwa Huai Yu sangat kuat? Siapa yang bisa mengatakan – mungkin kultivasiku akan melampauimu dalam beberapa hari!"

Lin Xuanzhi juga tersenyum. "Aku khawatir ini tidak akan terlalu mudah."

Wan Yitong memegangi dagunya dan berbicara dengan kagum, “Kalian berdua bersaudara sangat penyayang. Aku tidak pernah tahu bahwa kamu sebenarnya memiliki adik laki-laki sebelumnya.”

“Aku pasti harus menyembunyikan kekasih seperti itu. Bagaimana aku bisa memberi tahumu?"

Wan Yitong menganggap ini sangat masuk akal dan mengangguk setuju. "Itu benar."

Mereka tidak membuang waktu untuk obrolan kosong. Zhan Fengting membawa Lin Xuanzhi menuju kediaman barunya, dengan Hai Kuanglang dan Wan Yitong juga mengikuti.

Sinking Sword Peak memiliki gunung dan air. Apakah itu paviliun atau bunga, tumbuhan, burung, dan pepohonan, tata letaknya sangat konsisten dengan feng shui. Pemilihan dan pengaturan yang cermat ini adalah sesuatu yang tidak akan pernah dilakukan oleh puncak lainnya. Tampaknya memang ada banyak keuntungan memiliki seorang nabi sebagai Master Puncak.