BAB 1

94 47 78
                                    

Dipastikan Jika kalian membaca cerita ini author akan mengutuk kalian agar kecanduan, gamon, dan jatuh cinta berkepanjangan dengan cerita ini.

Dan ya saran author di ADD ya diperpustakaan kalian, or reading list, hehe makasih readers.

**
Hai ngab, ini cerita pertama author jadi maapin author jika ada kesalahan kata dan ejaan nya yaa.

Be happy ngab! Selamat membaca, semoga suka amiin.

Bismillah..

***

Aku selalu menganggap diriku spesial didekatmu, tapi sayangnya mungkin aku keliru akan hal itu.

****

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

****

Diruangan yang bernuansa putih tanpa secerca cahaya serta suasana yang sangat kelam seakan-akan menyampaikan isi hati pemilik ruangan tersebut.

Nampak seorang gadis berumur 16 tahun tengah berbaring dan menatap langit-langit ruang tersebut. Bulir-bulir air matanya tidak bisa lagi tertahan.

"Aku ada salah ya sama kamu."

Satu kalimat itu terus terbanyang difikirannya. Dia merasa ada yang aneh dengan lelaki itu.

"Siapa perempuan itu?"

Gadis itu mengenal sangat baik lelaki yang dicintainya. Dia tidak seperti itu sebelumnya. Tidak mungkin Sandy berpaling secepat itu.

"Apa Sandy sudah suka perempuan itu dari lama?"

"Kenapa dia seperti itu?"

"Secantik apa perempuan itu?"

"Apakah dia lebih baik dariku?"

Dan masih banyak pertanyaan lainnya.

Banyak hal yang dia ingin pertanyakan pada lelaki itu. Tapi ternyata ego gadis ini lebih tinggi daripada harus mengungkapkan pertanyaannya.

Gadis itu hanya bisa menghela napas dan menutup matanya. Tanpa ia sadari ia terlarut dalam dunia alam bawah sadar.

---

Keesokan harinya...

Sinar matahari menyinari kamar gadis itu. Tanpa tahu malu ia menyinari mata gadis cantik yang tengah tertidur disana.

Ting.. Ting..

Sebuah notifikasi masuk ke ponsel miliknya.

Gadis itu segera sadar dan terduduk. Mencari dimana sumber suara itu. Dia menemukan ponsel miliknya.

Ervan kang cepu

Woi njing bangun gue udah nunggu dibawah.
06.30


Sabar njing gue baru bangun
Aellah
06.30

Semua Tentang KitaWhere stories live. Discover now