MINE - HWANBBY [Rest]

bab 1

So junghwan seorang pengusaha yang sangat besar dan memiliki sebuah rumah mewah, so junghwan dia merupakan anak yatim, ayahnya meninggal sejak ia berusia 6 tahun, ayah junghwan meninggal di karenakan kanker, setelah meninggal semua perusahaan ayahnya di pegang oleh ibunya junghwan dan di bantu oleh karyawan lain.

So junghwan bisa di bilang mempunyai sifat yang sangat egois tapi kadang juga sedikit lembut. Namun sifat egois nya itu tidak bertahan lama karena seseorang hadir di hidupnya yang membuat junghwan jatuh cinta dan terus mengejar pujaan hatinya tersebut.

Yaa bener, pujaan hatinya ialah Kim doyoung

Kim doyoung ia hanyalah seorang pria malang, kedua orang tuanya meninggal di saat dia berusia 9 tahun, dan yang mengurus nya selama ini adalah bibinya yang bernama Irene.

Walaupun itu doyoung sangat pintar dalam hal pelajaran apapun, ia selalu mendapat peringkat 1 secara berturut-turut membuat banyak murid yang iri padanya

***

A

walnya junghwan berjalan ke arah sekolah barunya dan tidak sengaja bertemu dengan doyoung

Doyoung memetik sebuah mangga yang ada di depan sekolah, dengan tidak sengaja dia terus melompat karena doyoung emang sedikit pendek, ia terus melompat dan terus mundur agar dapat mendapatkan Mangga pilihannya

Setelah meraih mangga itu ia lalu mendorong kayunya tepat mengenai mangga yang ia pilih. Tak di sangkah mangga itu jatuh tepat di atas kepala so junghwan

"AWCHH..." junghwan berdecak kesakitan dan memegang kepalanya yang di timpah mangga tadi

Doyoung yang melihat itu tentu saja panik dan segera menuju ke arah junghwan

"Aduh maaf - maaf" doyoung dengan cepat meminta maat Kepada junghwan dengan sedikit menundukkan badannya

"Lain kali hati hati bangsat" kali ini doyoung sangat takut dengan apa yang junghwan katakan dari mulutnya

"I,i-iyaa sekali lagi maaf" doyoung menunduk dengan ketakutan dan suara yang ingin menangis

Karena pada awalnya doyoung tidak pernah di kasari dengan ucapan tadi, selama ini ia selalu mendapatkan perlakuan baik, tapi demi apapun dia baru kali ini mendengar kata itu

Junghwan tidak menjawab apapun dia hanya melewati doyoung dengan keadaan memutar kedua bola matanya dan kedua tangan yang di masuki dalam saku celananya

Sementara doyoung ia hanya terdiam melihat sosok junghwan yang telah masuk ke dalam sekolah

***

Sesampainya di kelas Doyoung kaget dengan apa yang ia liat, ternyata pria yang tertimpah mangga tadi ternyata sekelas dengannya

Junghwan hanya menatap sinis ke arah doyoung, karena ia memang masih kesal dengan kejadian tadi

Sudah lama doyoung terdiam di dekat Pintu kelas di kagetkan dengan bel sekolah yang menandakan bahwa semua mahasiswa harus berada di kelas karena jam pelajaran akan di mulai

Doyoung melihat sekeliling bangku kelas ternyata tidak ada yang kosong. ada, tapi itu harus berdekatan dengan junghwan

Tak lama guru fisika pun datang dan menyuruh semua mahasiswanya duduk di bangku masing masing