bab 9

998 53 1
                                    

Doyoung sudah sampai di sekolahnya dan sekarang ini ia berada di kelas di temani oleh Asahi

"Doy" panggil Asahi, doyoung yang merasa terpanggil pun menoleh

"Kenapa?" Tanya doyoung dengan suara lembutnya

"Laki laki di depan sana kayak serem banget" ucap Asahi menunjuk anak itu

Doyoung melihat laki laki itu dengan teliti tapi sepertinya tidak ada keanehan di lelaki itu maupun aura serem di dalamnya

"Ga kok, Lo ga usah macam macam dah sahi" ucap doyoung melanjutkan tugas yang kemarin di suruh kan oleh guru—ia tidak mengerjakannya kemarin karena dia lupa jadinya minta ke Asahi aja untung dia udah selesai

Asahi melihat anak lelaki itu lagi karena menurutnya dia itu serem banget auranya kayak psicopet

"Liat baik baik Doy dia itu kayak psikopat, gw takut" ucapnya lagi membuat doyoung memegang dadanya—tanda harus sabar

"Ga asa udah lah mending lo bantu gw, psti jawaban Lo pada ga bener ini" omel doyoung

"Idih bener itu" balas Asahi membela dirinya

Tak disangka pria itu dari tadi mendengar percakapan mereka dan lantas memberikan senyuman sangat ganas seakan akan mereka berdua yang akan menjadi mangsanya

"Mangsa" gumamnya

"Mangsa?" Ucap jaehyuk bertanya tanya di dalam hatinya

Jaehyuk mendengar gumaman pria itu—dia juga mendengar Asahi Sama doyoung sudah menggosip pria itu jadi jaehyuk berpikir bahwa pria itu akan mencelakai mereka

Taklama kemudian bel berbunyi dan tepat di situ junghwan juga masuk—ia tidak lupa untuk menjahili kedua pria yang sedang berbincang bincang. Siapa lagi kalau bukan doyoung dengan Asahi

Junghwan menendang meja milik doyoung membuat tulisannya salah. Asahi juga kaget di tambah kesel sama junghwan

Jaehyuk yang melihat dari jauh juga ikutan kesel "dih" gumamnya

"Heh lo—" ucapan Asahi dipotong oleh doyoung dan langsung memaki junghwan. si pria tunggu itu

"Maksud Lo apa brengsek?" Tegas doyoung membuat seisi kelas melihat dirinya—kecuali anak yang dibicarakan oleh doyoung sama Asahi tadi.

"Jaga mulut Lo!" Balas junghwan tak kalah Tegas

"Lo yang—" ucapan doyoung terpotong karena junghwan tiba tiba memajukan wajahnya di samping telinga doyoung dan membisikan sesuatu

"Mending Lo diam daripada gw genjot lagi" balas junghwan berhasil membuat doyoung merinding

Doyoung beneran diam dia takut akan kejadian itu terjadi lagi karena demi apapun rasanya sakit banget

Junghwan yang melihat doyoung terdiam hanya tersenyum dan langsung duduk di bangku miliknya, sementara asahi dia masih shock karena ucapan junghwan barusan. "genjot?" Batin Asahi

Emang nih junghwan ga bisa lebih bisik

"Itu bener kah Doy?" Tanya asahi menaikkan kedua alisnya

Doyoung yang mendengar itupun sontak kaget "anjrit" batinnya

"Engga kok asa, Lo ga usah denger perkataan orang gila" ucap doyoung, junghwan yang merasa dirinya di katakan orang gila langsung menoleh

"Maksud Lo?" Balas junghwan memukul meja miliknya lagi lagi membuat seisi kelas terkejut

Sekarang ini doyoung bener bener takut—takut di genjot lagi kayak kemarin soalnya baru baru ini junghwan seperti ini

"Udah Lo bertiga berisik amat dah" tegas sang ketua kelas

"Kok gw ya anjeng?" Batin Asahi,

Kasian Asahi di kena Mulu.

"Guru udah kesini Lo pada mending duduk" ucap seorang murid yang dari tadi menjaga pintu

Semuanya pun duduk di bangku mereka dan merapikan barang barang di atas meja, sementara doyoung dia masih melihat junghwan yang seperti sudah sangat ingin marah kepadanya

"Mati dah gw" gumam doyoung

.

.

.

.

.

Jam pelajaran sudah habis sekarang doyoung sama Asahi mau pergi ke kantin, semua berjalan lancar tapi pas di tengah perjalanan Asahi merasa aneh dirinya merasa ada seseorang yang ngikutin mereka

"Doy keknya ada yang ngikutin kita deh?" Tanya asahi sambil berbisik-bisik

Doyoung yang mendengar itu lantas berbalik kebelakang bersamaan dengan Asahi—tapi ternyata tidak ada seseorang sama sekalipun

"Ga ada tuh" balas doyoung menaikkan kedua bahunya

"Udahlah asa Lo dari tadi aneh muluh dah" ucap doyoung lagi kembali berjalan menuju ke kantin

Asahi masih diam di tempatnya dia melihat sekeliling lorong itu tapi memang ga ada? Apa cuman pikirannya aja ya yang aneh aneh?

"Udah lah—woy tunggu gw" Asahi berbalik dan melihat doyoung sudah jauh dari dirinya jadi dia harus teriak dan langsung lari ke arah doyoung

"Makanya jangan bengong" balas doyoung dari kejauhan

Ketika doyoung sama Asahi udah ga keliatan lagi laki laki itu muncul lagi dari balik tong sampah yang memang ukurannya cukup besar dan sekarang dia tau bahwa Asahi mencurigainya

"Asahi~" gumamnya dengan suara yang sangat sangat horor

Laki laki itu berbalik tapi siapa sangka dia melihat kemeja putih yang sedang bersembunyi dari balik pot bunga—seperti yang aku bilang tadi ukuran benda benda di lorong itu sangatlah besar dan dapat di jadikan tempat bersembunyian

Lelaki itu tersenyum tipis lalu kembali berbalik dia tidak ingin masalahnya bertambah sekarang ini dia hanya fokus dengan mangsanya yang tidak lain adalah Asahi.

Laki laki itu udah ga keliatan lagi jaehyuk akhirnya keluar dari tempat persembunyiannya itu dan meluarkan nafasnya secara rakus karena demi apapun sekarang ini jantung jaehyuk berdetak dengan kenceng tidak tau kenapa apakah karena takut? Atau apalah

"Huhh... Huhh..."

Jaehyuk mengelus dadanya agar bisa tenang kembali

"Itu orang kenapa dah? Ngikutin Asahi sama doyoung Mulu" ucap jaehyuk

"Ga boleh dibiarin gw harus cerita tau tentang ini!" Ucapnya lagi dan langsung pergi kekelas—dia ingin memeriksa isi tas lelaki tadi

"Huhh... Huhh..." Sekali lagi jaehyuk mengeluarkan nafasnya secara rakus karena dari tadi ia berlari sampai kekelas

Jaehyuk langsung menuju ke bangku lelaki itu dan memeriksa tasnya dengan cepat—untung saja kelas mereka sudah kosong

Jaehyuk kaget ketika dirinya melihat benda tajam di dalam tas lelaki itu bukan hanya satu melainkan 5 benda tajam. Dua pisau dan 3 pistol

"Dia ga waras apa? Sampai bawa benda tajam di sekolah" ucap jaehyuk memgang ke lima benda tajam itu dengan heran

1...

2...

3...

"Wow wow Lo udah tau??"




































































TBC

Kombek, gimana gimana nyambung ga?? Kalau ga author minta maaf yaa dan kalau ada typo maaf juga soalnya ga sempet baca ulang.
Oke sampai disini saja tunggu di bab selanjutnya dan tolong votenya yaa.

MINE - HWANBBY [Rest]Where stories live. Discover now