chapter 11 ☆olah raga

426 84 3
                                    

♀️♾♀️
♻️













Pagi hari yang cerah, hari ini bagian pelajaran olahraga.

Pelajaran yang ga di sukai oleh jennie dan jisoo serta bobby.

June: PEMANASAN PEMANASAN.

June berteriak seperti guru olahraga.

Jinan: nanti woy pak jungkook nya aja belum dateng.

June ga peduli. Dia deketin lisa.

June: lili pemanasan yu

Ajak june ke lisa.

Jennie mengerutkan keningnya, sementara jisoo dan rosé melongo.

Lisa: YUU.

Lisa semangat.

Tiba tiba ada anak kelas lain lewat dan langsung pamer bisa melakukan cartwheel.

Jennie yang jiwa nya tak menerima kalau ada yang merendahkannya langsung ngomong.
Jennie: lisa bisa melakukannya.

Jisoo juga menyaut
Jisoo: chaeyoung juga.

Jisoo: ayo maju!!

Jisoo menyuruh rosé. 

https://youtube.com/shorts/KlQn5hCBSUM?feature=share

Lisa melakukan pemanasan di kakinya.  Rosé udah ngangkat tangan ke udara. Mereka berdua melakukannya dengan sampurna. Apalagi lisa, terlihat smoot sekali pergerakannya. Terlihat sangat mudah bagi lisa.

Teman teman lisa langsung bersorak karena merasa bangga. Dan siswa yang pamer tadi pergi dengan rasa dongkol.

Jisoo menyadari sesuatu. Dia langsung menoleh secara kasar pada jennie lalu bertanya
Jisoo: kenapa kamu nyuruh lisa melakukan cartwheel tadi?

Jennie mengangkat bahu

Jisoo: ish nyebelin.

Jennie tersenyum tipis saat melihat lisa.

Jisoo kembali punya pikiran negatif
Jisoo: jangan jangan lo mau mempermalukan lisa tadi?

Jennie: engga

Jisoo: lo udah ingat lisa?

Jisoo bertanya dengan hati hati. Masalahnya jennie menyuruh lisa seolah olah tau kalau lisa pandai olahraga.

Jisoo ga mau gegabah. Dia jelas tau lisa pandai melakukan itu, dan jennie pastinya tidak tau karena hilang ingatan. Tapi kenapa seolah jennie tau. Jadi jisoo curiga kalo jennie udah ingat sama lisa. Dan yang paling ia takutkan adalah jika jennie ingat lisa, maka lisa akan di ceraikan oleh jennie. Karena dari tingkah jennie, dia sepertinya tak punya rasa ke lisa

Jennie: engga. Gue nyuruh dia tadi Karena kelihatannya dia suka olahraga. Lihat aja badannya yang cungkring itu, ada otot yang terbentuk. 

Jisoo melongo dengan penuturan jennie. Dia tak menyangka jennie memperhatikan detile tubuh lisa 

Jisoo: jen, lo perhatian juga sama istri lo.

Jennie mendelik.

Jennie: maksud lo??.. Gue ga perhatian. cuma keliat aja tuh bisep nya 

Jennie tak suka jisoo menganggapnya memperhatikannya lisa

Jennie: lo juga kenapa suruh si rosie tadi?

Jisoo: ya karena dia bilang dia suka olahraga bahkan jadi cheerleader dulu

Jelas jisoo.

Tak lama kemudian guru olah raga mereka datang

Setelah melakukan pemanasan olah raga inti pun dimulai, semua siswa disuruh lari dua putaran lapangan sepak bola.

Jennie dan jisoo yang ga suka olah raga tertinggal dari teman temannya.

Satu putaran lagi dan itu sangat melelahkan, jennie dan jisoo sudah banjir keringat. Jennie bahkan sudah kesulitan bernafas.  Lisa yang awalnya bareng Rosé melambatkan larinya. Hingga kini sejajar dengan jennie.

Lisa: sayang cape?

Jennie mendelik dipanggil sayang. Jisoo malah senyum senyum.

Jennie semakin lelah, gerakannya melambat dan berakhir dengan jalan kaki.

Jisoo yang pengen segera berbaring dengan teman temannya tetap berlari meskipun pelan. Dia pengen cepat mengakhiri larinya.

Dari dua puluh satu siswa lisa menjadi yang paling terakhir. Dia tak akan mungkin membiarkan istrinya malu dengan peringkat terakhir.

Jennie langsung membaringkan tubuhnya ditepi lapangan dengan kepala berbantalkan paha jisoo. Lisa duduk di samping rosé yang lagi minum 

Lisa: bagi

Rosé memberikan botolnya.

Setelah meneguk air, lisa menawarkan pada jennie.

Lisa: mau minum?

Jennie: biarkan gue napas dulu

Tolak jennie.

Lisa menarik kembali tangannya yang terulur.

Jisoo melihat raut wajah lisa, dia menggerakan mulutnya mengucap kata 'sabar'

Lisa hanya tersenyum dalam hati, dia berkata 'jennie tak akan menyakitimu kalau saja dia tak hilang ingatan'





Pelajaran olah raga berakhir, mereka berganti pakaian lagi.

Lisa mendekat kearah jennie

Lisa: ayang aku cantik banget.

Jennie menoleh ke arah lisa

Jennie: emang.

Setelah mengatakan itu jennie keluar⁰ dari ruang ganti.

Lisa menyusul jennie

Jennie: tapi gue bukan ayang lo

Lisa: oh iyakah?

Lisa pura pura kaget kemudian mendekatkan bibirnya ke kuping jennie dan berkata

Lisa: istriku.

Setelah mengatakan itu Lisa langsung lari, takut di amuk istrinya.










📍Di kelas

Rosé: kenapa lari lo kaya keong?

Lisa: gue cape menjadi yang tercepat makanya kali ini gue jadi yang terlambat

Rosé: gue tau alasan lo yang sebenarnya

Lisa tersenyum lebar.

Rosé: bucin, sampe relain nilai jeblok

Lisa: tak apa. Aku senang melakukannya, jika itu untuk jennie.







2023.05.12 Fri 6:06PM

☆¤☆
To be continue••》

from birth to deathWhere stories live. Discover now