11

1.3K 59 0
                                    

Setibanya di kampus, Alan langsung menemui Aldi dan teman temannya yang lain di tempat biasa mereka nongkrong.

"Pagi broo" ucap akan dan duduk di samping Aldi

"Pagi"balas yang lainnya

"Gimana hubungan kalian berdua hm?" Tanya akan kepada Harly dan Aris

Harly dan Aris yang mendapat pertanyaan itupun menjawab

"Ya gitu lah, emangnya mau gimana lagi?" Tanya Harly

"Ya mungkin aja setelah pulang dari pantai kalian lanjut jalan gitukan" balas Alan lagi

"Enggak kok, kami langsung pulang kerumah" balas Aris

'oh gitu toh" ucap Alan dan dibalas anggukan oleh keduanya

"Oh ya tin"panggil Alan

"Hm apa?" Tanya Utin balik

"Yang kemarin itu gimana?, Jadi apa enggak?" Tanya Alan kepada Utin

"Oh, kemarin udah gw chat katanya kita habis pulang sekolah kelapangan, soalnya dia main basket di sana" balas Utin

"Njir dah, dia yang butuh Napa kita yang ke Sono?" Tanya Alan lagi

"Yo nda tau" balas Utin lagi

"Kalian bahas apa sih?, Kok gw di kacangin ha?" Ucap Aldi yang dari tadi tidak ada yang mengajaknya bicara

"Oh ya gw lupa lu ada di sini hehe" balas Alan sambil menepuk pundak Aldi

Aldi yang merasa dirinya tak di anggap, ia pamit untuk ke kamar mandi

"Gw ke kamar mandi dulu" ucap Aldi dan lali pergi meninggalkan yang lainnya di sana

Alan yang merasa jika Aldi marah kepadanya, gara gara tak di anggap iapun pergi menyusul Aldi di kamar mandi

"Ges gw nyusul Aldi di kamar mandi ya" ucap Alan dan lalu pergi menemui Aldi

Utin,Harly,dan Aris yang melihat dua bestie itu hanya bisa menatap heran

"Mereka kenapa ?" Tanya Utin, dan di balas gelengan kepada tanda tidak tau.

Di kamar mandi

Saat tiba di kamar mandi Alan tidak langsung menghampiri Aldi, ia berhenti sebentar di dekat pintu masuk sambil mendengarkan Aldi bicara sendiri.

"Anjing bet dah, Masa gw gak di anggap emangnya gw setan gitu ya?" Tanya Aldi sambil melihat dirinya di cermin

"Apa lagi si Alan cuma bicara sama mereka bertiga gw kek di kacangin sialan"

Alan yang mendengar perkataan si Aldi,ia pun masuk ke dalam kamar mandi dan berdiri tepat di samping Aldi

"Gw gak kacangin lu kok" balas Alan yang sudah ada di samping Aldi

Aldi yang melihat Alan yang tiba tiba ada di sampingnya lu. Terkejut.

"E-ehh?"

"Kenapa?, Lu bingung kenapa gw ada disini kan?" Tanya Alan

"Hm iya, kok lu ada di sini?, Sejak kapan emang?" Tanya Aldi lagi

"Mungkin waktu lu bilang gw gak nganggap elu" balas Alan

"Ouh"

"Kenapa lu bisa mikir kalo gw gak nganggap lu ?" Tanya Alan kepada Aldi

Aldi yang mendapat pertanyaan itu, ia tak dapat menjawab dan hanya diam sambil melihat cermin di depannya itu.

"Huh, kalo lu gak bisa jawab juga gak papa kok"

"Hm?" Heran Aldi

"Jadi gini, gw sering nelpon lu biar main ke rumah lu cuman lu selalu nolak gitu, sedangkan Utin lu perbolehkan, emangnya adil gitu ya?, Gw sahabat lu dari SMP loh sedangkan Utin cuma orang baru yang datang ke kehidupan kita. Dan sejak saat itu gw mikir kalo lu gak nganggap gw lagi" balas Aldi panjang lebar dan di balas anggukan oleh Alan

Hantu Kesayangan [BL]Där berättelser lever. Upptäck nu