Hantu Kesayangan [BL]

15{+}

Di kampus.

Seperti biasa Alan dan teman nya yang lain duduk di taman sambil makan cilok yang di belikan oleh Alan.

"Tumben baik lu" ujar Aldi terhadap akan

"Yoi lah bro, gw lagi bahagia soalnya" balas akan sambil menatap ke arah utin

Bulan yang juga ada di situ, merasa panas saat melihat Alan melihat Utin sambil tersenyum.

"CK, apa apaan dah" batin bulan

"Besok kan kita udah mulai libur nih kan, gimana kalo kita liburan?" Ujar Aldi dan di setujui oleh Utin

"Betul tuh, entar kita cari tempat yang bagus abistu kita ramai ramai perginya pakai bus gimana?" Balas Utin lagi

Mereka yang merasa itu adalah hal yang bagus dan mereka menerima ajakan Aldi dan Utin untuk liburan, kan sesekali nyegarin  otak karena sudah berbulan bulan mereka belajar tanpa henti.

Skipp di rumah Alan.

"Rick" panggil alan saat melihat Erick yang tengah duduk di sofa.

Alan pergi menuju ke arah Erick dan duduk di samping nya

"Rick lu mau ikut liburan gak?" Ajal Alan.

"Liburan sama siapa aja?, Tanya Erick

"Biasalah sama anak anak yang lain"

"Ooo, Boleh tuh"

"Yoho, makasih bebeb ku" ujar Alan kesenangan sambil berlari menuju ke arah kamar.

Erick yang melihat alan senang iapun ikut senang melihatnya. Erick berdiri dari duduknya dan pergi ke kamar menyusul akan.

Saat tiba di kamar Erick malihat akan yang tengah menelpon sambil duduk di atas kasur.

"Jam berapa kita ketemuannya?" Tanya Alan di seberang telepon

"..."

"Oke oke, kita di sana cuma 3 hari kan?"

"..."

"Okyyy"

"..."

Tut....

"Beb, kamu lagi telponan sama siapa?" Tanya Erick

"Sama Aldi, soalnya dia yang nyari tempatnya"

"Ooo"

"Iya"

"Eh btw beb" panggil Erick

"Hm kenapa?" Tanya Alan sambil melihat mata Erick yang juga tengah memperhatikannya

",Kita kan udah lama gak ngevve, aku boleh gak?" Tanya Erick sambil terus melihat Alan

Alan yang mengerti apa yang di maksud oleh Erick ia pun lantas menolak atas tawaran Erick.

"Kagak lah, besok kita mau pergi yang ada entar encok pinggang gw" balas Alan sambil menggeleng kan kepalanya

"Yahhh, tapi kan udah berbulan bulan nih beb, aku kan jadi kangen" ujar Erick lagi dan berjalan menuju ke arah alan.

"Eh njirr, lu yang bener aja dah" ucap Alan saat Erick sudah ada di depannya.

"Ahhh, ayolah beb biar besok aku ada energi" ujar Erick lagi, yang dimana sekarang ia sudah tepat di depan muka alan dan

Cup.

Satu kecupan ringan tiba di bibir alan.

"Ya ya ya" bujuk Erick

Alan sudah tidak tau bagaimana cara menolak ajakan Erick itu, karena mau bagau manapun Erick tidak akan pernah mengalah jika soal itu.

"Y-yaudah deh" balas Alan