6. Other Side Of Prince

256 56 6
                                    

How's your day?
Jangan lupa vote dan comment ya

How's your day? Jangan lupa vote dan comment ya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

000

Saat Haruto berbuat onar, seorang pelayan diam diam menarik tangan Junkyu untuk keluar dari ruangan. Dia pelayan kerajaan hunter. Sontak melihat pangeran cocot nya ditarik sama orang asing ditengah keributan yang dibuat oleh Haruto, Jaehyun langsung sigap ngikutin Junkyu.

Saat sudah didepan ruangan, tiba tiba pelayan itu berlutut didepan Junkyu sampai Junkyu panik luar biasa.

" Mba! Aduh, jangan begini dong. Saya enggak enak, mba bangun ya mba?! Ya?"

" tolong tuan saya! Saya mohon, saya tau saya hanya pelayan kecil dan berani berani nya meminta sesuatu kepada Yang Mulia Putra Mahkota, tapi saya mohon kali ini saja."

" Iya iya! Ayo dah gua kabulin. Tapi jangan kaya gini!"

" Tuan anda siapa?"tanya Jaehyun bertanya karena khawatir Junkyu main iya iya aja.

" Pangeran Junghwan."

Nama yang keluar dari mulut pelayan tersebut membuat Junkyu terkejut. Dia menarik pelayan tersebut untuk berdiri dan menunjukkan jalannya. Akhirnya mereka berdua berlari diikuti dengan Jaehyun yang dari tadi sudah menghela nafas lelah karena menurutnya Junkyu terlalu lemah sebagai Pangeran. Tapi saat Jaehyun lihat, mata Junkyu sudah tidak fokus saking khawatir nya dengan Junghwan.

Mereka bertiga lari cukup jauh sampai ke bagian utara istana yang tempat nya berbeda dengan bagian depan istana tadi. Tempat ini seperti tidak terawat dan jarang disentuh karena tumbuhan liar tumbuh bebas disini. Kaki mereka bertiga berhenti didepan sebuah menara, pelayan itu membuka pintu menara lalu mereka masuk kedalam sana.

Saat masuk menara pun mereka harus menaiki banyak sekali anak tangga hingga anak tangga terakhir. Tubuh Junkyu mematung saat mencium bau yang sangat familiar. Bau darah, Junkyu mencium bau darah dari dalam ruangan sana.

" Didalam sana! Tapi saya tidak bisa membukanya, saya tidak punya kunci-"

" Junghwan didalam sana?"tanya Junkyu.

" Ya! Pangeran didalam sana, saya mohon. Pangeran sudah sering mendapat perlakuan seperti ini tapi baru kali ini saya bisa mendapat bant-"

Brak..!

Brak...!

Suara bunyi yang keras karena seseorang berusaha mendobrak pintu membuat Jaehyun terdiam. Dia menatap Junkyu yang sedang sekuat tenaga membuka pintu tersebut menggunakan tubuh nya.

" DEK! LU BAIK BAIK AJA KAN?! Tunggu gua!"seru Junkyu dengan mata berkaca kaca.

Sungguh, Jaehyun terkejut. Dia hidup di lingkungan yang isinya orang orang berpengaruh. Tidak sekalipun Jaehyun melihat orang yang seperti hilang akal demi menolong seseorang yang menurutnya berharga. Tempat dimana Jaehyun lahir dan tumbuh hanya ada orang orang yang mementingkan dirinya sendiri. Orang yang berusaha sekuat tenaga demi hidupnya tanpa mementingkan orang lain karena bisa menghambat usahanya. Tetapi Junkyu membenturkan tubuhnya berkali kali untuk mendobrak pintu. Padahal status Junkyu adalah Putra Mahkota yang semestinya tidak boleh melakukan hal seperti ini.

Road To Die -Treasure Where stories live. Discover now