十二

901 96 63
                                    

mona tmn skls

| (name)

| harii inii jangan lupaaa yaaa

| akuu bener bener makasi banget atas bantuan kamuu 🤍🤍

iya |

tenang aja |

| hehe pastii

| thank youuu <33

👍🏻👍🏻 |

...

"ah jancog males banget gw sekolah, mana ini baru hari pertama lagi anjing" umpat gadis itu sambil catokan rambut, iya hari ini (name) sedang kedatangan tamu bulanan jadi wajar saja mood pagi ini sangat kacau. 

didalam benaknya begitu banyak pikiran, entah itu tentang masa depannya, wawan, albedo, mona, dll. intinya ia merasa sangat stress banget pagi ini. sampai di sekolah pun ia sama sekali tidak banyak bicara, seolah olah ia sudah tidak punya mulut lagi.

"(name) mau sampai kapan kamu begini?! jika ketahuan tidur dikelas lagi bapak tidak akan segan segan memanggil bu ei lagi dan membuatmu terkena hukuman" ujar bu yanfei guru ipsnya (name).

"hm"

"apaaa?? ibu ga denger?? apa ituu 'hm' hah??"

"iya bu, maaf"

"good sekarang kamu kerjain soal di halaman 157 dari nomor 1-30 yaa"

"ya" jawab gadis itu dengan lesu. sementara itu mona yang melihat (name) lesu pun lantas bertanya kepada xiangling dan huu tao, tentu saja sambil bisik bisik.

"eh si (name) kenapa ling?? ko kaya lesu banget" - mona

"katanya dia baru dapet jadi rada gimana gituu" - xiangling

"yaelah hari pertama sampe segitunya, itu udah termasuk pick me gasi?"ujar teman sebangku mona.

"menurut lo aja anjing, hari pertama emangnya ga sakit?? ya sakit lah anjing gila aja ada yang kagak sakit, kalo lo yang kagak sakit berarti elo yang pick me" tegur huu tao yang kesal jika (name) dibicarakan yang enggak enggak, dan sang gadis itu pun diam dan tak ikut lagi dlaam obrolan mereka, takut di apa apain sama huu tao.

"DIH NGESELIN BANGET" ujar huu tao.

"udah udah stopp, yuk fokus ke depan lagi ajaa" lerai mona.

"iya iya ntar lo malah di cap yang engga engga sama bu yanfei" ujar xiangling mengangguk setuju.

...

seusai dari pelajaran bu yanfei (name) dan mona pun menjalankan aksinya. ia pun segera mengajak scara bertemu namun nyatanya yang datang adalah mona bukan gadis yang ia sukai.

"mon??" ujar scara yang bingung dengan situasi sekarang.

"gini.. si (name) sebenarnya mau ngajak kita ketemu jadi.."

"maaf tapi gua ga suka sama lu mona, gua minta maaf tapi gua risih. jadi lo bisa ga gausah gunain (name) cuma buat ngatur pertemuan tolol kaya gini??" pintah scara.

"tapi kak aku cuma mau ngasih—" 

"if i said no pls stop the fucking resistance, sorry mona" scara pun ninggalin mona gitu aja. smeentara itu (name) yang melihat semuanya pun hendak mengejar scara hanya saja tangannya di ambil oleh mona.

"gausah (name), gapapa" - mona

"maafin gua.. gua bakal bantu bujuk dia kok mon" ujar (name).

"haha ga perluu seperti kata si scara aku bakal berjuang sendirian. gapeduli seperti apa lawan aku. pasti aku bisa ngalahin dia wkwk yaa bakal impossible sih, semoga scara belum ngajak dia pacaran yaa??" ujar mona penuh semangat.

".... pasti... kurasa?" guman (name) di akhir.

flashback off.

"JADI GITUU BAR GUAA HARUS GIMANAA AAAA" ujar (name) yang panik sambil mengguncang guncang tubuh milik barbara.

"SEBNTAR BEGOO INI AKU JUGA LAGI MIKIRR" - barbara

"pls lah gua gamau hubungan ketiga orang ini hancur" ujar (name) yang kini berbaring lesu dikamarnya.

"kalo kata aku kamu harus milih kata hati kamu, kamu lebih milih siapa dihati terdalam kamu? kamu rela ga kalo disuruh milih mereka bertiga? lo lebih milih mempertahankan persahabatan lo dengan mona tapi minusnya lo gabisa jadi pacarnya scara, apa lo lebih milih albedo yang pinter itu tapi minusnya kehilangan cowo yang berhasil bikin lo jatuh cinta, atau lo malah milih cowo yang selama ini menjadi inti masalah dari permasalahan ini?" ujar barbara panjang lebar.

"GW GATAU ANJIR BAR GUA LABIL COK" - (name)

"aku juga labil, tapi lo harus milih (name). hidup ini pilihan, lo harus mulai milih dari sekarang. kalo lo kelamaan milih keburu hancur persahabatan lo karena gw yakin besok pasti bakal ada konflik baru kalo lo ga ngelesain masalah ini dari hari ini. gw yakin mereka semua juga pengen denger pendapat dari loo, so gua harap banget semoga lo punya pilihan yang tepat" - barbara

(name) yang mendengar itu pun mengangguk setuju, kurasa ia mulai mengerti dengan maksud dari barbara itu.

"ii makasii banyak barbaraa sayangg, ga salah guaa ngajak lo ngomongg beginii muah emang debes lo cingtahh" ujar (name) sembari memeluk barbara.

"SESAK PLS TOLONG"

"hahahaa makasiiii makasii barbaraa cakeppp, maafin yaa gua ngerepotinn kapan kapan gua traktir mcd dehh hehehe" - (name)

"iyaaaa iyaaa, good luck besok semoga pilihan lo tepat yaaa" ujar barbara kemudian keluar dari kamar milik (name), sementara itu (name) pun terbaring diam sambil memikirkan apa jawabannya sembari memutar ulang semua memori.

"gw rasa gw udah nemu jawabannya, semoga sesuai ekspetasi gw yaa" ujar (name) sembari berbaring tersenyum.


tbc .ೃ࿐

ciekh lah dapet 3 up sekaligus dari ak 😘😘 

sumpah ak begadang coy demi membuat fanfic ini kembali aktip 😅😅☝🏻 fyi ada 3 ending untuk fanfic ini HAHAH, anyway ini tinggal 3 chapter lagii yaa sebelum end. makasii banyak atas supportnyaa haahaa maaf kaloo nanti endingnya ga sesuai ekspetasii. oiyaa endnya tuh antara kalian jd tim albedo, scara, ama mona HAHAH pokoknya kalo yang monaa agaa special kayanya  endnyaa?? 🤔🤔 liatt ajaa nantii yaaa hohohoo

୨ 829 word

seriously?? (scaramouche x readers)Where stories live. Discover now