• idea pt.3 •

327 52 1
                                    

"Kau sedang apa?"

Jimin tidak bisa tidak bertanya ketika melihat temannya sedang melakukan hal yang aneh menurutnya.

"Mengawasinya." Balas Taehyung masih dengan melihat gedung sebelah dengan benda bermata dua ditangannya.

"Aku baru tau kalau kau gila juga ya."

Taehyung terkekeh seraya menurunkan benda yang digenggamnya. "Aku hanya mencoba mainan baru sih. Kebetulan dia juga ada di gedung sebelah."

"Dia siapa? Aku jadi penasaran siapa orangnya."

"Anak Hukum."

"Iya kau sudah cerita. Tapi aku ingin tau bentuknya seperti apa. Lihat dong, boleh enggak?"

Tanpa menimang lebih jauh, Taehyung segera memberikan teropong miliknya pada Jimin. "Boleh nih."

"Yang mana? Di sana ada empat orang."

"Dia pakai jaket dan topi hitam."

"Maksudmu yang membelakangi kita?"

"Iya."

"Kayak enggak asing." Ucap Jimin setelah mengamati beberapa saat. "Siapa namanya?"

"Jeon Jungkook."

Jimin segera menoleh pada Taehyung dan bertanya lagi untuk meyakinkan setelah mendengar nama yang sudah tak asing lagi baginya. "Hah? Jeon siapa?"

"Jeon Jungkook."

"Jeon Jungkook adiknya Yoongi?"

"Kau kenal Yoongi?"

Jimin menganggukan kepalanya. Lalu ia kembali melihat ke gedung sebelah bahwa yang ia lihat tidaklah salah.

"HAH?! Jimin berjengit kaget. Menyembunyikan teropong di tangannya dan segera menarik  tangan Taehyung agar ikut menunduk sehingga tubuh mereka tertutupi tembok.

"Ada apa?" Taehyung bingung juga penasaran. Melihat wajah Jimin yang pucat seperti dikejar hantu membuatnya merasa panik.

"Jungkook melihat ke arah kita tadi."

"J-jadi kita ketahuan?"

Taehyung dibuat makin panik setelah mendapat anggukan dari Jimin. Apa Jungkook akan tahu kalau sedang di awasi? Ah, bagaimana ini? Otaknya berfikir cepat, mencari alasan yang cocok jika lelaki itu nantinya akan bertanya. Namun belum sempat jawaban didapat, handphone di saku celananya bergetar dan memunculkan kontak dengan nama yang tak pernah diganti sedari dulu, Kookie.

Kookie;
kau ngapain di sana?

me;
ini kan gedung kuliahku harusnya aku dong yang tanya kaya gitu

Kookie;
kan tadi sudah aku kasih tau kalau aku ingin bertemu teman satu kelompok ospek

me;
oh, kau gak ada kelas?

Kookie;
siang ini
kau sedang apa dengan jimin?

me;
ah, kau kenal dengan jimin?

Kookie;
dia pacarnya yoongi
jadi dia siapa?

me;
kan kau juga sudah tau kalau itu jimin

Kookie;
bukan itu tapi apa hubungan kalian

me;
teman, kami bertemu saat ospek

Kookie;
pulang nanti aku antar ya?

me;
kan kosanku dekat

Kookie;
sekalian main :-D

me;
kalau gitu keluar aja deh

Kookie;
jalan-jalan nih?

me;
iya, ok gak?

Kookie;
ok dong

Taehyung tersenyum setelah berkirim pesan dengan Jungkook. Lantas ia mengambil kembali teropong di tangan Jimin dan memasukannya ke dalam ransel.

"Kau benar. Jungkook mengenalmu."

"Tentu saja. Aku pacar kakaknya." Jimin sedikit melirik lagi ke arah gedung yang ada di sebelahnya. Melihat adik dari pacarnya tengah berbincang dengan teman-temannya."Jadi kalian sudah jadian?"

"Ya belum sih."

"Kok belum? Mau aku bantu bilang biar dia nembak kau?"

"Engga usah deh."

"Terus nanti kalau ada yang dekatin dia gimana?"

"Aku ingetin janji dia 6 tahun lalu." Taehyung ikut melambaikan tangannya saat seseorang yang sedari tadi menjadi fokusnya melambaikan tangan padanya. "Kau benar dari dulu sampai sekarang, he is still special to me."

Kookie and Taetae 2 || KookV ✓Where stories live. Discover now