11. Eiffel is You

38 7 5
                                    

Eiffel Tower is more than a landmark

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Eiffel Tower is more than a landmark.
She's Paris missing rib

- Nkwachukwu Ogbuagu -

🍁


.

This Chapter Included Mature Content

.



Hatiku panas. Aku marah.

Entah pada Joonki yang baru saja ku ketahui pergi ke Paris untuk bermesraan dengan wanita lain atau pada Park Jimin yang merencanakan semua perjalanan ini, harusnya aku tahu jika Jimin memang bajingan licik. Aku kesal, marah, entah pada Joonki, Jimin atau justru pada diriku sendiri yang begitu naif dan bodoh.

Aku berjalan dengan cepat, entah kemana.

Aku menjauhi menara itu, melewati barisan gedung berarsitektur klasik tanpa tahu arah. Aku hanya ingin menjauh, melangkah keluar dari bara panas yang baru saja menghantamku. Pikiranku kini kacau balau.

Jimin mengikutiku langkahku dari belakang tanpa banyak bicara.

Langit mulai berubah warna dari jingga menjadi lebih gelap. Segelap hatiku.

Sial. Rasanya sungguh menyesakan.

Aku tertunduk, mengubur kepalaku dalam dekapan diriku sendiri. Aku Merasa sesak, teringat semua yang ku lalui bersama Joonki lalu kembali teringat bagaimana dua pasang sejoli itu berciuman dengan mesra. 

Aku mulai menangis.

Tidak ku tahan lagi air mataku. Aku terisak. 

Aku merasakan saat Jimin berdiri disampingku. 

"Menangislah sampai puas lalu campakan bajingan itu." Jimin berkata.

Dia tidak mendekatiku lebih jauh, tidak memeluk untuk meredakan tangisku atau mengusap rambutku sekedar untuk menyadarkanku jika semuanya akan baik-baik saja.

"Aku akan memelukmu, karena saat ini kau menangisi pria lain. Bagaimana oun itu melukai harga diriku." Tugas Jimin.

Aku mengabaikannya terus menangis entah untuk berapa lama. 

This is it.

Perasaan sesak dari sebuah pengkhianatan yang mulai mendekapku. Siapa yang menduganya? Siapa yang bisa mengira? Aku si gadis tolol yang mengira pria itu sangat baik dan setia pada hubungan kami. Aku yang tertatih karena merasa bersalah.

Lalu amarah mulai merasuki pikiranku. Bagaimana dia bisa melakukan ini padaku? Kenapa dia mengkhianatiku? Berapa lama dia melakukannya??

Aku mulai memikirkan seberapa sering pria itu berkata pergi keluar kota? Keluar negeri? Jeju? Tokyo? Thailand? China? Dia bahkan pernah pergi ke Inggris juga Italia. Sial.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Mar 05 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

TIMEWhere stories live. Discover now