L a u t D a n K i s a h n y a - 7

664 160 214
                                    

7

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

7. Permintaan Kecil Namun Sulit

Permintaannya memang kecil dan simpel. Namun, kenapa hati ini gak bisa untuk menerimanya?

- Laut Dan Kisahnya.


***

BERULANG kali Sea menatap pantulan dirinya di cermin kamarnya. Ia sudah rapi dengan mengenakan kaos berwarna putih serta dipadukan dengan cardigan berwarna merah muda yang indah dan pas ditubuhnya.

Namun, ada keraguan diwajahnya untuk memakai cardigan berwarna merah muda itu. Hingga membuatnya melepas kembali cardigan itu.

"Pakai gak ya?"

"Kalau gak dipakai sayang. Tapi kalau dipakai nanti mama kepedean lagi."

Cardigan berwarna merah muda itu dirajut sendiri oleh sang mama selama berhari-hari lamanya dan baru diberikan kepadanya semalam.

Katanya, "Sea ini cardigan rajut buat kamu. Kamu kan suka sama rajutan nenek kamu dulu. Jadi mama belajar khusus buat kamu. Supaya kamu bisa pakai rajutan lagi meskipun bukan nenek kamu yang rajut lagi."

Mau tak mau pun Sea menerima hasil rajutan mamanya. Meskipun ia masih belum bisa berdamai namun ia tak ingin membuat hati mamanya sakit dengan tindakan-tindakannya lagi.

Sea terduduk di kasurnya. "Apa ini saatnya?"

Dengan penuh tekad yang belum sepenuhnya bulat dan yakin Sea memakai kembali cardigan rajut buatan mamanya. Ia pun meraih tas dan bukunya lalu menuruni anak tangga dengan tergesa-gesa.

Selana yang baru keluar dari kamar kaget karena Sea berjalan begitu cepat menuruni anak tangga namun, detik selanjutnya membuat semakin tercengang.

Selana menarik senyum. "Ternyata langsung dipakai sama Sea. Jadi gak sia-sia tangan ke tusuk jarum terus menerus. Gak sia-sia juga aku begadang tiap malam."

Tangannya penuh akan tusukan jarum rajut, mata indahnya terbentuk mata panda yang sangat hitam. Namun, Selana tersenyum senang karena usahanya terbayarkan dengan Sea yang memakai rajutannya di pagi ini.

Tak ada hentinya Selana tersenyum memandang kepergian anak gadisnya itu. "Apa Sea udah bisa menerima aku kembali?"

"Ya, apapun itu aku bersyukurlah. Kalaupun belum berarti aku harus berusaha lebih keras lagi. Dan kalau udah aku harus pertahankan itu," monolognya lalu berlalu menuju dapur.

Antony sedang asik minum kopi buatan istrinya seraya membaca berita di ponselnya. Hingga sosok gadis bercardigan merah muda lewat didepannya.

Laut Dan Kisahnya (On Going)Donde viven las historias. Descúbrelo ahora