Bab 20 : Penjara tak terbatas

145 10 0
                                    

Di sebuah tempat yang tidak terikat oleh hukum apapun di dalamnya, tidak ada hukum waktu dan segalanya. Tempat yang cukup gelap, dan tak ada batas di dalamnya.

Di dalam tempat tersebut terdapat sesosok wanita yang sedang merenung akan apa yang telah ia buat. Terlihat wanita itu masih menggunakan armor diamond di seluruh tubuhnya.

Wanita tersebut duduk di sebuah tempat yang amat begitu gelap dan sunyi. Dia telah berada di dalam tempat tersebut selama beberapa hari dan dia tidak tau akan sampai kapan ia berada di dalamnya.

Wanita tersebut adalah primordial dragon yang telah Rimuru telan menggunakan skil God of king Beelzebub. Primordial dragon sudah mencoba semua cara yang ia bisa.

Ia sudah mencoba untuk mengeluarkan serangan penuhnya tetapi hal itu tidak berpengaruh apa apa di dalam tempat itu.

Ia telah mencoba dan mencoba untuk melarikan diri dari tempat itu, tetapi semakin ia coba semakin ia merasa frustasi.

Entah sampai kapan ia akan keluar dari tempat itu. Setelah beberapa saat ia terdiam di tempat yang sama dengan waktu yang begitu lama.

Terdengar suara langkah kaki yang begitu keras terdengar dari balik kegelapan. Napas yang begitu menakutkan mulai dirasakan oleh primordial dragon.

Dari balik kegelapan muncul lah sebuah kaki naga yang begitu besar melewati dirinya dengan begitu mudah nya.

Sosok tersebut memiliki ukuran beribu ribu lebih besar dari ukuran dirinya saat berubah menjadi naga. Jika di bandingkan mungkin ia hanya seperti telapak kaki milik naga tersebut.

Melihat hal tersebut primordial dragon mulai berinisiatif untuk menemui mahkluk tersebut dan menanyakan soal jalan keluar dari tempat ini.

Terlihat primordial dragon yang mulai mengubah dirinya menjadi bentuk naga dan setelah ia selesai berubah ke wujud namanya ia langsung bergegas menuju ke arah kepala dari naga yang begitu besar di  atasnya tersebut.

Primordial dragon mulai terbang dengan kecepatan normal dan membutuhkan waktu berjam jam untuk sampai di badan dari sang naga tersebut.

Primordial dragon mulai menggunakan kecepatan cahaya dan hanya beberapa jam akhirnya ia menemukan kepala dari sosok naga yang begitu besar tersebut.

Sang primordial dragon mulai berteriak ke hadapan wajah dari sang naga tersebut dan setelah beberapa saat mencoba akhirnya sang naga mulai mendengar suara yang di keluarkan oleh primordial dragon.

Melihat hal tersebut sang naga mulai bertanya kepada primordial dragon tentang apa urusannya mencari nya.

Saat sang naga mulai berbicara terlihat primordial dragon yang tak kuat menahan udara yang di keluarkan oleh sang naga.

Melihat hal tersebut sang naga mulai menangkap primordial dragon menggunakan sayapnya yang begitu luas membentang.

Terlihat tubuh dari primordial dragon yang mulai mengeluarkan keringat dingin dan sedikit gemetar karena merasakan tekanan yang begitu luar biasa dari sang naga.

Primordial dragon mulai berkata dengan nada yang sedikit gemetar dan terbata bata karena ia masih merasakan takut yang begitu luar biasa.

Primordial dragon mulai menjelaskan bahwa dirinya hanya ingin bertanya kepada sang naga tentang bagaimana cara agar ia bisa keluar dari tempat ini.

Mendengar pertanyaan tersebut dari primordial dragon sang naga mulai tertawa terbahak bahak akan pertanyaan yang di tanyakan.

Melihat hal tersebut terlihat primordial dragon yang bingung tentang kenapa sang naga tiba tiba tertawa terbahak bahak karena mendengar pertanyaan darinya.

Primordial dragon mulai menanyakan soal alasan kenapa sang naga tertawa terbahak bahak ketika ia baru saja mendengar pertanyaan darinya.

Sang naga mulai menjelaskan kepada primordial dragon bahwa kalau ia tau jawabannya ia pasti akan keluar sejak dulu dari tempat ini.

Mendengar hal tersebut terlihat primordial dragon yang kebingungan karena mendengar jawaban yang di berikan oleh sang naga.

Ia berpikir bahwa sosok yang begitu mengerikan sepeda sang naga tidak bisa melepaskan diri dari tempat ini, dan sang naga bilang bahwa kalau dia bisa keluar dari tempat ini dia pasti akan keluar sejak dulu.

Itu menandakan bahwa sang naga telah terkurung di sini selama bertahun tahun lamanya. Menyadari hal tersebut primordial dragon mulai bertanya kepada sang naga tentang berapa lama dia sudah di kurung di tempat ini.

Sang naga yang mendengar itu mulai menjelaskan kepada primordial dragon bahwa ia telah di kurung di tempat ini sejak 30 tahun yang lalu karena sebuah kesalahan yang telah ia perbuatan.

Mendengar hal tersebut terlihat primordial dragon yang terkejut akan hal yang baru saja di ucapkan oleh sang naga. Setelah beberapa saat hening sang naga mulai berkata kepada primordial dragon bahwa dia tidak perlu cemas karena dia ( Rimuru ) aka  segera membebaskan mereka.

Mendengar hal tersebut terlihat wajah heran dari primordial dragon yang masih bingung karena ucapan yang di katakan oleh sang naga.

Primordial dragon mulai bertanya kepada sang naga tentang alasannya dia mengatakan hal tersebut. Sang naga mulai menjawab dengan nada yang sedikit tertawa karena tidak kuat menahan isi dari pikiran nya.

Setelah beberapa saat akhirnya sang naga mulai berkata bahwa alasannya ia bisa mengatakan hal tersebut adalah bahwa mereka adalah perempuan yang cantik dan dia ( Rimuru ) pasti akan memaafkan mereka di iringi dengan gelak tawa dari sang naga.

Melihat primordial dragon yang masih bingung akan penjelasannya ia langsung merubah dirinya kebentuk manusia untuk mempermudah mereka saat berbicara.

Setelah sang naga berubah terlihat wujud yang begitu cantik dari sang naga, terlihat badan tinggi semampai, rambut lurus dan lembut selutut, mata merah menyala, payudra yang begitu besar dan kulit putih seputih susu.

Melihat sang naga yang sudah berubah, terlihat primordial dragon yang mulai berubah mengambil wujud manusia nya. Terlihat penampilannya begitu cantik dengan rambut panjang terurai berwana ping keemasan.

Setelah mereka berdua selesai berubah menjadi wujud manusia, terlihat sang primordial dragon yang langsung menghampiri sang naga untuk menanyakan tentang maksud perkataan nya tadi.

Terlihat sang naga yang tidak bisa berhenti ketawa karena membayangkan apa yang akan terjadi kepadanya ketika ia bersama dia (Rimuru) menggunakan wujud manusianya yang begitu menggoda.

Primordial dragon mulai semakin penasaran dengan apa yang di pikirkan oleh sang naga, karena setiap kali ia bertanya sang naga selalu tertawa terbahak bahak seperti memikirkan hal yang lucu.

Sang naga mulai berhenti tertawa dan menjelaskan apa yang dipikirkan oleh nya kepada sang naga primordial. Terlihat wajah primordial dragon mulai merona karena apa yang di bicarakan oleh sang naga.

Di saat yang bersamaan terlihat dari atas mereka terdapat sinar yang begitu terang menyinari kegelapan dari tempat itu. Cahaya tersebut mulai berubah menjadi sesosok mahluk yang tak ading bagi mereka.












...... BERSAMBUNG......

√Rimuru Tempest ~ Reruntuhan (END) Donde viven las historias. Descúbrelo ahora