promise

like a rollercoaster

I'm still here.. So happy Reading ayanks'

.

.

.

"Belakangan ini kau suka melamun.."

"Menurutmu perasaan cinta seseorang bisa hilang meski dia sudah menjalin hubungan begitu lama...?"

pp menatap sahabatnya itu..

"Maksudnya..?"

"Ya aku merasa tay berselingkuh.."

"Tay.. Berselingkuh...?"

Gun mengangguk..

"It's sounds like a bullshit gun.."

Gun menghela nafas berat

Faktanya.. Tay sedikit berubah belakangan ini..

Semenjak gun memergoki tay dengan seorang wanita di mall ketika itu...gun merasa tay berubah..

Tay suka mengangkat telfon dari seseorang dan menjauh dari gun.. Lalu saat ke bandara kemarin tay menolak gun antarkan... Biasanya tay selalu minta di antarkannya

"Ada apa kalian sedang bertengkar...?"

"Tidak...hubungan kami baik baik saja.. Aku mungkin yang terlalu curiga..."

"Tidak ada salahnya.. Bahkan aku yang baru menikah dengan billkin...tadi pagi beradu pendapat soal uang.."

"Oh ya...?"

"Iya..billkin itu Sama seperti tay...dia merasa tidak berguna sebagai suami hanya karena aku membeli tas pakai uangku sendiri..."

Gun terkekeh...

"Lalu Kau curiga kenapa pada tay..?"

"Yah firasatku tay menyembunyikan sesuatu atau.... Seseorang...?"

"Lebih baik kau tanyakan..Tidak ada salahnya.."

"Aku takut p'... Aku takut dia berbohong dan aku tetap percaya.."

Handphone gun berbunyi nama tay terpampang di layar..

Ini kedua kalinya tay menghubunginya di hari ini.. Dia padahal sedang di Berlin..

"See.. Aku saja bosan tau tay selalu menempel padamu.."

Gun tertawa.. Dia membiarkan saja panggilan tay tanpa mengangkatnya.. Hingga panggilan itu berakhir

"Jahatnya.." Ucap pp

"Biar saja.. Aku sedang malas Bermanis manis.."

"Dasar..."

Siang itu tay lagi lagi menghubunginya lewat video call..

Gun mau tidak mau menganggkatnya 

"Hei..!" Sapa gun begitu wajah tay muncul.

sepertinya dia sedang di dalam mobil.

Dia menatap gun tanpa senyuman seperti biasa..

"Ada apa...?" Tanya gun.

"Sedang apa..?" Tay balik bertanya.

"Akuuu.. Sedang mengerjakan pekerjaanku.. Kenapa...? Kamu di dalam mobil ya..?"

"Iya.."

"Baru pulang atau mau pergi..?"

"Aku menuju bandara.. Aku akan pulang hari ini.."

"Loh kenapa..Pekerjaanmu sudah selesai..?"

"Belum.. Ada yang lebih penting dari pada pekerjaanku.."

Gun sadar tay pasti kesal padanya..