"Apa kau dengar suara angin yang berhembus di muka bumi?"
Sekali lagi, kembalinya kamu disebabkan Lyudmila mendesing. Ruhmu mengkristal selepas bulbul menculiknya untuk dijadikan sahabat angin
Menteri hitam ke C7. Selanjutnya kuda putih dari G5 berderap menggertak pion lemah di F7
Seumpama lembar kodeks berbuku-buku yang akan habis dalam 17 tahun, sama rata dengan ilalang, sepucuk surat, atau gerimis mapel yang tiada raib mengikis kepala batumu. Anjing gila menetas dari testis tetangga sebelah, saatnya kamu sadar bahwa ibumu-selayaknya Hera, menumpahkan kolostrumnya demi memberi makan semesta, terkecuali kamu
Sebab baginya waktu adalah caramu mencuri ciuman pertama, maka gajah putih di C4 melabrak pion malangmu dari F7
Sebab bagimu waktu adalah caranya menikam kurang dari sebelas langkah, gajah putih melafalkan ultimatum:
Skak
Yajuj di tangan kanan, majuj di tangan kirimu
Siberia kesayangan dokter adalah makam. Tanpa patung malaikat apalagi semewah nisan. Buih air asin menidurimu di bawah kedalaman yang dingin setara melahirkan dengan cara yang kalah
Darah mengantongi pasir di pesisir utara, usia yang belum tuntas berlari tergesa-gesa ke selatan
Atas nama tiga jari saling berjauhan, untuknya: "bagiku Kanabis-ku, bagimu Hades-mu" dan untuk kamu "aku adalah manusia yang hidup di masa lalu"
Terima kasih, tidak, terima kasih
Pada akhirnya kamu sebatas pria Ottoman dekil yang bernapas dalam tubuh seorang perempuan yang mati dalam proses memahami diri sendiri.
__________
2 Agustus 2023
Referensi: Bobby Fischer vs Reuben Fine. Event Blitz, NYC 1963. Philidor defense, variasi steiner
![](https://img.wattpad.com/cover/245162284-288-k341588.jpg)
JE LEEST
Serre-moi Fort
Algemene fictieDi sini, aku menyambut kalian dalam sepucuk surat berisikan segudang imaji. Bersama kita akan melakukan tur di dunia gula-gula yang terkenal akan janji manis si Raja. Melepas penat, kita pun duduk di bawah pohon Morphia yang dengan senang hati berba...