27. Mochi & Chimu

13K 975 1K
                                    

Hadiah istimewa yang di berikan Alanna sungguh membuat Arsen bahagia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hadiah istimewa yang di berikan Alanna sungguh membuat Arsen bahagia. Sangat bahagia. Senyuman manis lelaki itu sedari tadi tidak luntur sama sekali sampai Alanna heran sendiri. Penantian yang di nanti-nanti, akhirnya usaha dan doa yang terus mereka berdua usahakan dan panjatkan di dengar dan di kabulkan Tuhan di waktu yang tepat. Juga berkat kesabaran mereka berdua dalam menjalani hari-hari yang sulit ini.

Usia kandungan Alanna sudah jalan 7 minggu alias hampir 2 bulan yang di mana usia kandungan tersebut ibu hamil di anjurkan untuk banyak istirahat, tidak boleh stres dan tidak melakukan aktivitas berat yang membahayakan ibu dan bayi di dalam kandungan.

Alanna benar-benar lega setelah memberitahu berita bahagia bahwa dirinya itu sedang hamil. Respons yang Arsen berikan pun jauh di luar yang Alanna bayangkan. Bahkan ia sama sekali tidak menyangka tangis bahagia Arsen yang sudah lama tak terlihat kini kembali di saksikan hanya dengan satu kabar. Tak terbayang jika keluarga besar dan teman-teman yang mendengar ini, sudah di pastikan sangat heboh.

Pukul 05.30 pagi Alanna terbangun saat mendengar suara alarm dari ponsel Arsen yang terletak di meja samping kasur. Alanna mengejapkan mata berkali-kali, menetralkan pandangan setelah mematikan alarm. Ia memutarkan badan menghadap Arsen yang masih tertidur sangat pulas dengan satu tangan lelaki itu memeluk perut Alanna, satu tangannya lagi menjadi bantalan kepala perempuan itu.

Bangun tidur di suguhi dengan wajah tampan dan lucu Arsen ketika tidur. Alanna paling suka memandang lama-lama Arsen saat tidur. Alisnya yang tebal, bulu mata yang lentik, rambut sedikit berantakan, juga bentuk bibir yang tebal dan kulitnya yang putih sehat. Meski di sibukkan oleh beberapa kegiatan, masih menjadi misteri kenapa kulit lelaki kelihatan lebih bersih dan sehat di banding perempuan, padahal mayoritas dari mereka hanya mencuci muka saja.

Sedari tadi Alanna senyum-senyum sendiri melihat ekspresi menggemaskan tidur Arsen. Alanna sedikit mendekat supaya bisa memandangi wajah suaminya itu lebih dekat lagi. Jari telunjuk lentiknya beraksi menusuk-nusuk pipi dan juga hidung mancung lelaki di hadapannya.

"Ternyata kamu keliatan lebih ganteng pas lagi tidur, ya?" Alanna bergumam sendiri. Ia benar-benar mengecilkan suara yang terdengar setengah berbisik.

Wajah tampan itu terus di pandang. Terbesit rasa haru ketika mengingat betapa besarnya upaya Arsen demi memberikan kenyamanan dan juga kebahagiaan pada dirinya selama ini. Alanna tidak bisa membalas itu semua layaknya Arsen memberikan dunianya kepadanya.

"Kamu tau? Terkadang aku khawatir kalau suatu saat aku ngecewain kamu tanpa sadar. Tapi aku akan selalu berusaha menjaga diri aku sendiri untuk tetap sadar dan memastikan hal itu gak akan terjadi."

Kini jari telunjuk yang bermain di pipi berubah menjadi membelai pipi Arsen dengan sentuhan tangan Alanna yang begitu hangat, kemudian di kecup cukup lama bibir tebal lelaki itu.

Tiap kali Alanna melakukan hal romantis secara diam-diam, apalagi di saat Arsen sedang tidur seperti sekarang ini, ia suka salah tingkah sendiri. Pipi tembamnya suka berubah merah, juga tidak akan berhenti senyum-senyum sendiri sampai rahangnya terasa capek.

ARSENALANNA ; Every second of life, I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang