Curious Jaeyun

5.1K 570 42
                                    




Hybrid Baby Daily


Satu hal penting yang sangat Heeseung sadari bahwa seiring tumbuh kembang putranya, setiap hari dia akan menemukan dan belajar hal baru.

Seperti saat ini, dia baru menyadari bahwa Jaeyun adalah bayi yang serba penasaran. Dengan tubuh hanya pakai kaos dalam dan diapers tanpa celana, Jaeyun ikut berjongkok di samping Heeseung yang tengah membongkar kardus berisi paket lego.

"Apatcuh?" Jari telunjuk yang gemuk itu menunjuk kardus, wajahnya terlihat sangat penasaran.

"Ini lego."

"Yego?"

Heeseung menumpahkan segala macam jenis lego di lantai, dia sangat suka bermain lego ketika luang. Adanya Jaeyun mungkin bisa menjadi teman, meskipun sedikit diragukan.

"Sini, duduk yang benar."

Detik itu juga Jaeyun langsung mendaratkan pantat sintalnya di lantai. Sempat oleng tapi buru-buru di tahan sang ayah.

Dia sengaja memberikan lego yang ukurannya besar pada Jaeyun sedangkan miliknya merupakan lego berukuran kecil.

Jaeyun mengeryit, kenapa berbeda ukuran, "Wae?"

"Yang besar punya Jaeyun, yang kecil punya daddy."

Heeseung tertawa gemas, dia mengajarkan bagaimana Jaeyun harus bermain nanti. Yang sederhana saja, dia yakin bayi ini hanya akan bermain-main.

"Waaah~"

"Mengerti? Nanti bilang kalau sudah ya?"

"Ne!"

Antusias sekali, hanya perkara lego.

Saat siang hari, Heeseung baru saja kembali dari dapur sembari membawa gelas berisi cairan oren yang tampak segar.

Jaeyun yang penasaran langsung merangkak ke arah ayahnya dan duduk sembari menanti jatahnya, "apatcuh?"

"Jus jeruk."

"Jeyuk? Butan!" Dia protes, merasa jeruk yang biasa dia makan bukan seperti itu bentuknya.

"Ini jus jeruk, bentuknya memang sudah berubah. Coba minum."

Seraya dibantu bayinya minum dengan hati-hati, Heeseung melirik lego yang sebagian sudah tersusun. Dia langsung berdecak kagum, karya Jaeyun tidak seburuk itu padahal dia masih batita. Meski tidak berbentuk, setidaknya Jaeyun berhasil mengelompokkan setiap warnanya.

"Cudah."

"Sudah?" Jaeyun mengangguk, dia mengusap sisa jus jeruk yang jatuh dari sudut mulut bayinya. "Benar kan rasa jeruk?"

"Ne! Jeyuk!"

Heeseung berpikir Jaeyun sudah bosan bermain lego sebab bayi hybrid itu langsung berguling di karpet sembali mengusap matanya. Tidur menyamping menghadap sang ayah, "daddy~~"

"Mengantuk ya?"

Jaeyun hanya mengerang, "cucuuuu..."

Yang mau tidak mau memaksa Heeseung untuk bangkit dan membuatkan susu untuk putranya.

Itu baru sebagian hari yang mereka habiskan berdua. Sore hari, Heeseung membawa dompet dan kunci motornya. Mungkin jalan-jalan sore dan pergi ke pasar malam bisa menjadi agenda baru baginya dan si bayi.

𝐇𝐘𝐁𝐑𝐈𝐃 𝐁𝐀𝐁𝐘 𝐃𝐀𝐘𝐒Where stories live. Discover now