65. DTBY - PERTEMUAN INI TERENCANA

3 2 0
                                    

Ia akhirnya sadar bahwa ia telah dijebak oleh Erik dan Adit. Sejak awal Adit dan Erik sudah tahu dimana Anna dan Ajeng namun ia tidak bergerak untuk membuka kedok Tantri. Sebenarnya mereka masih memberinya kesempatan. Adit meminta Rendy untuk mengurus semua anak buah Tantri dan menukar semua formasinya dengan orangnya namun koordinasi tetap dengan Tantri. Erik juga menyuruh Tino asistennya yang setia untuk berpura-pura lebih mendukung Tantri. Pada akhirnya, Tantri terjebak dan meminta Tino untuk menjalankan semua rencananya. Dan ini sudah menjadi bagian dari rencana Erik sejak lama. Lebih tepatnya sejak satu tahun yang lalu saat Ajeng menemuinya dan menceritakan semuanya.

"Om Tino!" Sebut Adit kaget melihat Om Tino yang dia tahu adalah tangan kanan ayahnya ada disini.

"Tino!" Teriak Tantri memintannya untuk segera bertindak. Tino mengikuti keinganannya lalu membuka ikatan Anna dan Ajeng.

"Anna! Are you ok?" Adit memeluknya erat. Tantri tak bisa menahan amarahnya melihat dirinya telah dihianati oleh Tino yang ternyata jebakan untuknya.

"Tantri! kembalikan cucu saya. Saya sudah tahu sejak lama tentang apa yang kamu lakukan."

"Papa udah tahu semuanya dari awal?" Potong Adit.

"Beraninya kamu berbohong padaku! Beraninya kamu menyakiti cucuku! Kamu bekerja sama dengan Reno untuk menyembunyikan cucuku dariku dan Adit!"

"Aku menyesal dan membenci pertemuan kita saat aku masih bersama istri pertamaku, aku benci semua kebohonganmu." Erik sangat kecewa dan mengusir Tantri dari hidupnya.

"Erik, mama bisa menjelaskan semuanya, mama melakukan ini demi kamu. Mama, gak mau hidup kamu hancur karena menikahi wanita idiot itu dan miskin. Alexa, dia cantik dan kaya. Mama melakukan ini semua demi kamu dan Reno. Jika kamu berhasil menikahi Alexa, semua hartanya bisa kita miliki!" Tambah Tantri berbicara seperti orang yang sudah kehabisan akal.

"Dulu aku juga berpikir seperti itu, menggunakan pernikahan putraku untuk keuntunganku. Namun aku lupa Adit adalah manusia, ia hidup dan mengalir darahku dan kebahagiaanku! Adit adalah nyawaku! Hidupku! Kamu mencoba menyakiti anakku!" Teriak Erik penuh amarah, ia ingin sekali menghukum Tantri.

"Serahkan cucuku!" Bentak Erik namun Tantri tak mendengar dan malah mendekatkan dirinya semakin dekat dengan bagian depan yacht. Anginnya sangat besar, dan Adrian ketakutan.

"Nak! Gak papa ada papa ya." Adit berusaha menenangkannya.

"Apa mau mama?" Tanya Adit.

"Tinggalkan gadis miskin itu menikah dengan Alexa!" Pinta Tantri sambil berteriak-teriak.

"Apa beda dengan kamu, kamu juga miskin saat kita menikah dulu!" Ucapan Erik menusuk hati Tantri.

"Tapi aku tidak idiot seperti menantumu, bukannya kamu juga tidak suka padanya, kau juga ingin menyingkirkannya." Ucap Tantri sambil tersenyum dan tertawa seperti orang gila.

"Hentikan ma" Pinta Adit dengan sangat sopan. Ia sangat menghargai Tantri sebagai ibu yang membesarkannya. Uang tanyanya.

"Kalau mama mau uang, mama boleh ambil semuanya. Adit akan berikan tapi kembali Adrian."

"Mama sayang kamu Adit." Ucapnya menangis melihat Adit, ia juga ingat pertama kali saat ia memegang tangan Adit.

"Mama selalu untuk menjaga berkat dari Tuhan, keutuhan keluarga tidak bisa dinilai dengan uang. Tapi apa yang mama lakukan?" Ia melangkah maju disaat Tantri mulai terbawa suasana.

"Diam kamu!" Teriak Tantri.

"Mama menukar hidup anak aku dengan cek senilai 500 juta. Bagaimana dengan semua kebohongan yang mama dan Reno lakukan dibelakang aku dan papa? Aku gak bisa memaafkan mama dan Reno. Tapi bukan berarti aku membenci mama. Mama tetap mama aku. Kita kasih mama kesempatan. Lepaskan Adrian. Dia cucu mama, my only son." Adit mencoba untuk mendekati Tantri.

Destiny To Be YOURSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang