5. Si Biangkerok

614 63 0
                                    

Tap-tap bintang dan komennya gaes☺️🔥

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tap-tap bintang dan komennya gaes☺️🔥


.

.

.

.

Flashback

Sunghoon pov

"Guys, help me please... aku bakalan kasih kalian uang tiga ratus ribu. Kalau kalian mau bantu aku."

"Terlalu sedikit untuk upah kami." Ucap Nicholas.

"Please... kalian,'kan bukan bantuin orang lain. Aku yang minta tolong! Aku! teman kalian! Susah sekali kalian bantu teman sendiri."

Aku heran dengan ketiga temanku ini, susah sekali bantu teman, padahal selama ini perasaan aku selalu baik dengan mereka.

"Kali ini saja please.....tolongin aku." Aku bahkan rela bermohon-mohon dengan wajah memelas dan sudah aku iming-imingkan akan kasih imbalan, tapi susah sekali meluluhkan hati mereka yang sekeras batu ini.

"Iya iya berisik!" Jawab Hyunjin dan yang lain pun pasrah mengiakan permintaanku.

"Yes!"

"Jadi nanti bagaimana???" Riki bertanya dengan wajah keruhnya, terlihat sekali ia sebenarnya malas menuruti permintaanku.

Permintaan gilaku lebih tepatnya.

Aku pun dengan semangat membara memberitahu rencana busukku yang akan mereka jalankan nanti.

"Ck! Kalau terjadi apa-apa kami tak mau tanggung jawab ya, itu masalahmu sendiri."  Ujar Hyunjin.

"Tak akan terjadi masalah, aku jamin."

.

.

.

.

.

Disinilah kami berada, di gedung milik paman Jaeyun sang tambatan hatiku.

Raut wajah temanku dan raut wajahku sendiri terlihat perbedaannya, mereka terlihat tertekan, sedangkan aku terlihat sumringah karena membayangkan rencanaku bakalan berhasil.

"Seperti yang aku bilang, aku dan Riki bakalan masuk menyamar jadi orang kantoran. Sedangkan kalian alihkan perhatian si security. Okey?"

Supaya lebih meyakinkan penampilanku dan Riki, aku rela mengambil diam-diam jas kerja ayahku.

Aku sebenarnya tahu Riki cemas, terlihat dari wajahnya yang mengkerut masam, semasam jeruk purut. Tapi demiku mereka menurut semua.

Terima kasih guys, atas kerja keras kalian.

"Hah...kapan kau tak menyusahkan kami?" Ujar Nicholas penuh keluh kesah.

"Selalu." Timpal Hyunjin.

Aku hanya membalasnya dengan cengiran tanpa dosa saja pada mereka.

My Beloved Ahjussi | SUNGJAKETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang