N i n e t y e i g h t || Problem

263 20 9
                                    

Hello all
Don't forget to vote and comment
Happy reading

Dari lantai atas, seorang gadis cantik dan lugu dapat mendengarkan percakapan dari ruang tengah. Namun, Calista berusaha mencerna apa yang mereka bicarakan. Mata gadis itu mulai berkaca-kaca dan sebentar lagi air mata itu akan jatuh untuk membasahi kedua pipinya.

"Jadi, selama ini ayah masih hidup?" Gumamnya pelan dan terisak kecil.

"Om jahat itu ayah Calista?"

"Kenapa harus om itu yang harus jadi ayah Calista?"

Gadis itu sudah tidak kuasa mendengarnya lagi, ia memilih masuk kedalam kamarnya dan mengurung diri disana.

***

Yunha tersenyum saat temannya datang kerumahnya. Yunha menggandeng temannya itu masuk kedalam rumah dan kedatangan Calista pun disambut hangat oleh keluarga besar itu, terutama Yoona. Wanita itu sangat antusias menyambut Calista.

"Datang kesini sama siapa?" Tanya Yoona dengan lembutnya.

"Sendiri omah, tadi Calista naik taksi" Jawab Calista

"Sudah makan siang belum?" Tanya Yoona lagi

"Sudah omah"

"Kamu teman sekelasnya Yunha?" Tanya Richard

"I—iya opah" Jawab Calista

"Mau jenguk Yunho!?" Tanya Jeffry dengan nada dingin dan Calista menganggukkan kepalanya pelan.

"Ngga perlu!" Ucap Jeffry

"Ayah!" Ucap Yunha

Calista terdiam. Tidak berani bersuara. Bahkan nafasnya melambat karena gelisah, ia menunduk sambil meremat ujung roknya.

"Jeffry, kamu jangan seperti itu, niat Calista baik ingin menjenguk Yunho" Ucap Yoona

"Tetapi karena kakaknya, Yunho kritis mom!"

"Tetapi Yunho yang bersalah!"

"Seterah kalian, tetapi Jeffry tidak mengizinkannya untuk menjenguk Yunho!"

Final, ucapan Jeffry tidak bisa dibantah. Jeffry menatap tajam kearah Calista membuat gadis itu semakin menundukkan kepalanya. Yunha yang mengetahui itu langsung menggenggam tangan Calista.

"Bang Jeff, kenapa sih?" Tanya Jerico

"Tanya Jeno kalau mau tau kebenarannya!" Setelah mengatakan itu, Jeffry pergi dari sana.

Jerico mengerutkan keningnya dan menatap Jeno.

"Apa nih?" Tanya Jeno saat Jerico menatapnya.

"Jelasin, kenapa bang Jeff marah banget?"

"Yunho dipukuli sampai kritis sama kakaknya Calista" Jelas Jeno dengan nada berbisik.

"Terus?"

"Yang mukulin Yunho itu anaknya Anna"

Jerico membulatkan matanya dengan sempurna saat mendengar nama Anna.

Rich Familly'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang