Special Ep 3 : Janji

5.5K 439 54
                                    

Alin.

Kini dikenal sebagai Papihnya Caka serta suaminya Mael.

Tapi dulu dikenal sebagai pemuda beken dengan gaya yang mencolok.

Alin itu empat bersaudara, dimana dirinya menduduki posisi sebagai anak terakhir sekaligus anak kesayangan. Bukan hanya anak kesayangan kedua orangtuanya, tapi juga begitu dilindungi oleh kakak-kakaknya. Soalnya Alin itu merupakan pribadi yang asik dan ramah, sehingga ia banyak disenangi oleh orang-orang di sekitarnya. Makanya itu, dimana pun ia berada pasti banyak yang mendekatinya.

Bisa dibayangkan sesulit apa Mael berjuang mengalahkan mereka semua sampai ia menjadi orang terpilih. Belum lagi usahanya mendapatkan restu dari orangtua dan kakak-kakaknya Alin. Waktu itu rasanya Mael seperti dikuliti sampai ke dasar tubuhnya, ditanyai segala asal-usul serta rencananya lima tahun ke depan untuk meyakinkan keluarga besar Alin. Pada akhirnya, Alin yang juga sudah terlanjur sangat jatuh hati pada Mael pun turut berjuang mendapatkan restu dari keluarganya sendiri. Begitu lah akhirnya pernikahan mereka bisa diselenggarakan.

Kehidupan Alin nyatanya tidaklah sesempurna cerita dongeng, tentu ada banyak pula pengorbanan yang ia lakukan. Seperti saat ia pertama kali diketahui tengah mengandung anak pertamanya dan Mael, waktu itu bertepatan dengan hari di mana Alin baru dipromosikan menjadi pegawai senior di tempat kerjanya. Dokter berkata kalau janin Alin ini tergolong rentan, ia disarankan untuk tidak melakukan banyak aktivitas berat. Maka demi menjaga kandungannya, Alin memutuskan berhenti bekerja.

Waktu itu Mael mengalami dilema berat. Dia merasa sangat bahagia atas berita kehamilan Alin, tapi juga merasa sangat bersalah karena suaminya itu harus merelakan karirnya. Mael pikir ia patut disalahkan atas keputusan Alin berhenti dari pekerjaannya, padahal lelaki manis itu tidak berpikir seperti itu sama sekali. Alin justru sangat antusias dengan kehamilannya, di titik di mana ia tidak keberatan sama sekali melepas apapun demi mempertahankan anak pertamanya.

Setelah putra pertamanya lahir, Alin pilih tidak melanjutkan karirnya di dunia korporat demi fokus membesarkan Caka supaya putranya itu tidak merasa kekurangan figur orangtua dalam tumbuh kembangnya. Oleh sebab itu ia memilih pekerjaan yang fleksibel, di mana ia tetap bisa produktif sekaligus berperan penuh dalam rumah tangganya. Maka tidak usah heran jika Mael sebegitu menjaga dan mengayomi suami manisnya itu, ia berkomitmen untuk bekerja keras demi menebus segala hal yang telah dikorbankan oleh Alin.

Tidak hanya Mael, Caka pun teramat menyayangi Papihnya itu. Sosok ceria dan terbuka Papih lebih terasa seperti sosok teman bagi si anak tunggal. Meskipun terkadang Alin cerewet dan sering membuat Caka merajuk, tapi mustahil bagi Caka untuk marah kepada Papih lebih dari satu jam. Typical asian parents, setiap kali Caka marah padanya maka Alin akan membuatnya luluh dengan makanan. Entah itu memotongkan buah favorit Caka, mengantarkan cemilan ke kamarnya, atau mengajaknya makan di luar.

Ya, Alin itu orang yang penuh cinta dan ia pun begitu dicintai oleh siapapun yang mengenalnya.

.

.

.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
MY AWKWARD DAD | MarkHyuckWhere stories live. Discover now