37

972 69 4
                                    

Waktu berlalu dengan cepat ya? Rasanya kemarin baru saja tau bahwa ia hamil sekarang baby J sudah berumur tujuh bulan di perutnya

Malam ini Fourth sedang menunggu kepulangan suaminya. Ia sangat semangat. Itu karena...

Di pagi hari Fourth sudah merengek pada Gemini

"Ayolah Jem, baby J mau ituu"

"Engga!"

"Jeminaii"

"Fourth."

Mata Fourth kembali berair karena permintaannya tak di kabulkan oleh Gemini.

"Jahat!"

"Yang lain ya? Itu ga boleh di makan sayang"

"Bohong! Itu buktinya dia makan" ujar Fourth sambil memperlihatkan video di handphonenya

"Oh babe. Dia hanya membuat konten. Ga semua yang di kontenin orang orang itu baik buat kamu" Gemini mengelus pipi Fourth dengan sayang

"T-tapi baby m-mau itu hiks" Gemini memeluk Fourth dan mengelus punggungnya

"Yang lain ya? Ular ga sehat"

Fourth tadi lagi liat liat beranda Instagram sampai akhirnya ia menemukan video orang yang sedang memanggang ular sawah. Dan mungkin baby J ingin tau rasanya, jadi saat Gemini selesai bersiap siap akan berangkat ke kantor Fourth mengutarakan keinginannya yang ingin memakan ular tersebut

"Mau croissant"

"Nah, yaudah nanti pulang dari kantor aku-"

"Mau makan langsung di Prancis" Gemini mengerjap ngerjapkan matanya sebentar sebelum

"Baiklah, Gemi cariin tiket biar besok bisa langsung berangkat" Fourth melepas pelukannya dan menatap berbinar Gemini

"Beneran?"

"Iyaa, nanti Gemi cari tiketnya"

Fourth berdiri dan langsung berloncatan senang,

"Babe!"

Fourth langsung berhenti meloncat dan tersenyum. Ia duduk di atas pangkuan Gemini dan mencium pipi Gemini sayang

"Makasih Jem" Fourth kembali memeluk Gemini dengan sayang

"Sama sama, nanti pulangnya mau di bawain apa?"

"Mau salad sayur ny.yoda sama jus apel!"

"Yang lain?" Fourth menggeleng

"Itu aja"

"Baiklah" Gemini berdiri sembari menggendong Fourth untuk turun ke bawah.

"Pulangnya cepet ya?"

"Ku usahain"

...

Yang di tunggu akhirnya datang juga. Dari dalam Fourth bisa mendengar suara mobil Gemini datang. Fourth berjalan keluar dari mansion untuk menyambut salad sayur nya.

"Gemini!" Sapa Fourth dan melambai ke arah gemini yang baru saja turun dari mobil.

Gemini melihat Fourth yang tersenyum senang akan kehadiran dirinya pun ikut tersenyum. Gemini berjalan mendekati Fourth dengan membawa pesanan Fourth tadi pagi. Merentangkan kedua tangannya minta di peluk tapi Fourth malah mengabaikan Gemini dan memilih untuk mengambil salad juga jus yang Gemini bawa.

"Wah saladnya banyak banget!" Fourth memerhatikan salad itu dan berjalan masuk kedalam mansion tanpa perduli pada Gemini yang sekarang sudah cemberut karena merasa bahwa dirinya tak di anggap oleh Fourth

"Babee" ujar Gemini memelas.

Fourth yang mendengar panggilan dari Gemini langsung menoleh ke belakang. Dia tersenyum sedikit tertawa dan menepuk keningnya

"Oh iyaa, kamunya ketinggalan. Ayo sini haha" Fourth berjalan mendekati Gemini dan menggandeng tangan Gemini

"Di lupain nih?"

"Mirip mirip lahh"

Mereka langsung duduk di sofa ruang keluarga dengan Gemini yang tidur di pangkuan Fourth dan Fourth yang memakan saladnya.

"Oh iya Jem"

"Hm?" Gemini masih setia mengelus perut Fourth yang sekarang semakin membesar

"Tiketnya dah dapet?"

"Udah sih, flight nya sore. Jadi kita siap siapnya besok aja. Ga bakalan keteteran. Kita cuma makan croissant kan?"

"Iyaa"

"Yaudah, Aku udah beli tiketnya. Sore kita ke sana, trus sore besoknya pulang"

"Iyaa"

"Lanjutin makannya, aku mo tidur dulu" Gemini memiringkan tubuhnya menghadap perut buncit Fourth. Menciumnya sekilas sebelum akhirnya ia tidur.

Tak butuh waktu lama Gemini sudah terlelap dengan satu tangan yang memegang perut Fourth. Fourth yang melihat Gemini sudah tertidur langsung menaruh tangan Gemini kembali lurus dan mengelus pipi Gemini

"Pasti capek ya? Baby coba lihat Daddy mu. Dia tidur begitu cepat. Wajah tidurnya yang tenang indah kan baby? Daddy mu kerja buat kamu haha. Kamu sayangkan sama Daddy?-"

Akh

Ucapan Fourth terhenti kala ia merasakan ada tendangan kecil dari dalam perutnya. Sepertinya Baby J tau apa yang dia bicarakan.

"Kamu denger kan baby? Kamu tau kan apa yang mommy bilang?" Untuk yang kedua kalinya Fourth kembali merasakan tendangan kecil

"Good Job baby"

<<<>>>

Oke siang ini mereka sudah siap. Mereka akan berangkat sekarang.

"Udah siap? Ga ada yang ketinggalan kan?" Tanya Gemini yang ikut masuk kedalam mobil

"Ga ada"

Mereka duduk di bangku yang di tengah karena tak mungkin Gemini akan mengemudi. Jika Gemini yang mengemudi siapa yang akan membawa mobilnya nanti?

Supirnya masih sama saat mengantarkan Fourth ke kantor tempo bulan. Pak arneok.

"Berangkat pak"

Mereka berada di perjalanan tiga puluh menit lamanya sebelum sampai di bandara. Saat sampai bandara, Fourth turun dan memakai masker dengan Gemini dan pak arneok yang membawa koper mereka.

"Saya duluan ya tuan"

"Ya pak. Hati hati."

Mobil yang mereka tumpangi sudah melaju dan keluar dari bandara kembali ke mansion.

Gemini menarik koper dengan tangan kirinya dan tangan kanan yang merangkul pinggang Fourth

"Ayo"

Mereka mengurus semua hal yang di perlukan sebelum naik pesawat hingga mereka berada di pesawat.

Di dalam pesawat, Fourth duduk di bagian sebelah jendela dan Gemini di sampingnya

"Hoam" Gemini menoleh, melihat Fourth yang menguap dan matanya yang mulai merah

"Ngantuk?" Fourth mengangguk

"Tidur aja. Kita baru aja flight. Masih lama sampenya" Gemini mengelus rambut Fourth dan epusannya turun ke perut Fourth

Merasa nyaman dengan elusan itu, Fourth pun tertidur. Tidurnya sangat tenang. Ia sepertinya lelah. Apakah tadi malam baby J berulah? Entahlah Gemini pun tak tau. Ia tidur dengan nyenyak dan tak mendengar ataupun merasakan gerak gerik gelisah dari Fourth tadi malam.

𝗢𝗡𝗟𝗬 𝗠𝗜𝗡𝗘 {𝗚𝗘𝗠𝗜𝗡𝗜𝗙𝗢𝗨𝗥𝗧𝗛}Where stories live. Discover now