Transmigrasi Kiara & Lisa

part 4

Jangan lupa vote dan komennya ya

Happy reading~

********

Setelah kekantin mereka langsung mencari kelas yg akan mereka tempati. Clarina dan sasa sempat tersesat diarea sekolah tersebut. Dan pada akhirnya mereka bertanya kepada siswa yg lewat.

"WOII YANG PAKAII KACAMATAA SINIII !!!" Teriak clarina dikoridor sekolah.

Siswa yg memakai kacamata tersebut langsung gemetar melihat ratu bully tersebut.
"S-saya k-kak?" Ucapnya ketakutan.

"Ck iyaaa, gue mau nanya sama lo" ujarnya

"M-mau na-nanya apa k-kak?" Ucapnya sedikit gagap

"Dimana kelas gue sama kelasnya nih anak" ucap clarina sambil menunjuk sasa.

"O-oh,kelas kakak ada di lantai 4 XI SMA IPS" jelas siswa tersebut.

"Ooo makasih ya dek" ucap clarina tersenyum manis (oh yaa make up menornya udah dihapus pas dikantin).

Siswa tadi langsung menunduk untuk menutupi blushingnya. Ia juga terkejut dengan ucapan clarina. Seorang ratu bullying mengucapkan terimakasih? Apakah tanda tanda akhir zaman akan semakin dekat?. Benak siswa tersebut.

"Lo jangan takut sama gue, gue ga makan orang kok paling cuman gigit. Mama gigit nih aww" candanya. Lalu dia mengusap kepala siswa tadi dengan lembut setelah itu clarina dan sasa pergi untuk menuju kekelasnya.

Siswa tadi langsung mematung lalu tak lama kemudian dia pingsan akibat mendapatkan elusan kepala dari clarina. Kan dia langsung mleyott+baperr.

..........

BRAKK

ANJINGGG

Astagfirullah

Sempak bapak lo warna pink

Pala kau botakk

Dll

Pintu kelas tersebut ditendang oleh clarina. Para murid yg disana langsung terkejut dan mengusap dadanya sabar melihat tindakan barbar dari clarina.

"BWAHAHAA NGAKAK ASUU!!! SEMPAK BAPAK SIAPA YANG WARNA PINK WOIII!!!" Clarina tertawa terpingkal pingkal.

Mereka langsung terkejut dengan tingkah laku clarina yg dibilang abnormal. Ada sebagian yg memvideokan clarina sedang tertawa dan ada juga yg terpana melihat clarina yg sedang tertawa.

"Momen langka yg harus diabadikan" batin semua siswa yg dikelas, karena jarang melihat ratu bullying ketawa atau bahkan tidak pernah sama sekali.

"Ehm!, tolong perhatiannya teman teman!" Ucap clarina yg berdiri didepan kelas.

"Gue mau minta maaf sama kalian semua atas tindakan dan perilaku buruk gue kepada kalian semua" ucapan tulus yg keluar dari mulut clarina.

Para siswa disana sontak terdiam melihat clarina yg meminta maaf kepada mereka. Clarina yg melihat mereka semua diam langsung tertunduk lesu.

Lalu tak lama ada siswa yg berdiri
"Clarina kami sudah memaafkan mu kok, meski tindakan lo susah untuk dimaafkan tapi kami semua yakin kalau suatu saat nanti lo pasti akan berubah menjadi lebih baik, ya ga teman teman?!" Seru siswa tersebut.