"Part : "9"🧹Quirinus Quirrell🔮

35 21 1
                                    

Saat Harry, (Name) , dan Ron sedang menikmati sarapan pagi mereka di Hall Hogwarts, suasana pagi yang tenang dipenuhi dengan obrolan ringan dan tawa ceria para siswa yang menikmati hari libur mereka.

"Ron, pelan-pelan makannya ya. Kamu bisa tersedak," ujar Name sambil menatap ke arah Ron yang sedang bergumam dengan mulut penuh roti.

"Sudahlah, biarkan Ron menikmati makanannya, (Name) ," kata Harry sambil tersenyum dan tertawa geli. Namun, senyumnya segera pudar ketika Oliver Woods tiba-tiba muncul dan menaruh segelas jus di depan (Name) .

"Untukmu," kata Oliver dengan senyuman lembut pada Name.

"Eh beneran?," Ucap (Name) dengan bingung, sementara Ron terlihat memandang dengan tatapan penasaran tapi tetap pada urusan makanya.

Namun diam-diam, Harry merasakan ketidaknyamannya entah kenapa dengan kehadiran Oliver di meja mereka. Ada sesuatu yang membuatnya tak suka dengan Oliver, hingga dia merasa canggung ketika Oliver menyentuh (Name) dengan begitu lembut.

"Ada apa denganmu, Harry?" tanya Name sambil menatap Harry dengan penuh perhatian, (Name) Tersenyum meletakan beberapa daging asap pada piring Harry.

"Ah, tak ada apa-apa," jawab Harry lembut lalu mengalihkan pandangannya dari Oliver.

Tiba-tiba, Oliver juga mengalihkan perhatiannya pada Harry. "Harry, jangan lupa kita ada latihan Quidditch hari ini," ujarnya dalam suara getir. Kemudian, dia kembali menatap lembut ke arah (Name), menepuk-nepuk rambut lembut (Name) , lalu pergi dari Hall.

"Bagaimana kau bisa kenal dengan Oliver? ,"Tanya Harry.

"Aku mengenalnya semalam saat aku ada di ruang Kreasi, "Ucap (Name).

"Wow cepat sekali kau bisa kenalan dengan laki-laki mana dia kakak senior kita,"Ucap Ron, tanggapan Ron membuat (Name) memutar matanya Bosan. Sementara Harry terlihat diam.

"Tak sengaja bertemu btw,"kata (Name) datar melanjutkan makanya gadis itu tak mengatakan detailnya namun lanjut sarapan dan menerima minuman gratis dari Oliver Tampa curiga.

Uluk!

"Rasanya enak?," Ucap (Name) menenguk minuman sari buah itu.

"Apa aku boleh mencobanya," Ucap Ron antusias lalu melirik dengan mata gemasnya, membuat (Name) memutar matanya bosan.

"Silakan sa---," Ucap (Name) sebelum Harry merebut minuman itu dan meminum minuman setenguk.

"Rasanya enak," Ucap Harry polos.

"Hei~," Beo Ron sedikit cemberut sebelum (Name) memutar mata lemas.

"Sudahlah minuman ini semuanya sisanya, untukmu kelu (Name).

" YEEEEY,"Ucap Ron senang.

"Mungkin aku akan membelinya nanti," Kata Harry kembali fokus pada makanannya sebelum reflex (Name) mengambil serbet terdekat dan membersihkan pipi kiri Harry yang terkena noda saus.

"Makan pelan-pelan,"Ucap (Name) lagi sembari Harry awalnya memandang dingin berubah menatap lembut.

Setelah sarapan selesai, Harry, Ron, dan (Name) berpisah untuk menjalankan tugas masing-masing. Ron pergi ke kelas Ramuan karna ada perlu, Harry ke Lapangan Quidditch, sedangkan (Name) pergi ke Perpustakaan Hogwarts untuk mencari buku tentang Herbology.

Sesampainya di Perpustakaan, (Name) Bertemu dengan gadis yang ditolongnya kemarin yaitu Astoria dari Slytherin. (Name) menghampiri Astoria dan menanyakan tentang buku Astoria rupanya gadis itu juga suka membaca.

"Astoriakan,?" tanya (Name) kepada Gadis itu dan membuat gadis itu tersenyum dengan lembut menepuk bangku panjang disisinya.

"Iya aku senang akhirnya kita bertemu lagi Istar, Terima kasih untuk kemarin kalau bukan kamu yang mengantar aku ke kantor Dumbledore aku benar-benar tersesat di sekolah ini,"

Gadis Pengelana Buku (Kamu dan Harry Potter) Where stories live. Discover now