Ryujin bersahabat dengan Jihoon sejak kecil. Sudah sejak lama Ryujin menyukai Jihoon...
Suatu kali Jihoon mengenalkan Ryujin pada teman baiknya, seorang ketua gangster bernama Hyunjin..
Akhir akhir ini hubungan ryujin dan jihoon semakin dekat... meski mereka masih tanpa status, namun ryujin seperti tidak mempermasalahkannya... ia sudah terbiasa dengan hal ini.. dan juga cinta sepertinya membutakan akal sehatnya...
Bagaimana dengan hyunjin... ?
Ia jarang terlihat... terakhir ryujin melihatnya dengan wajah lecet lecet, dan setelah itu ryujin belum melihatnya lagi... sepertinya ia masih belum lepas dari dunia kelamnya... beruntung ryujin cepat cepat mengakhiri hubungan mereka... ryujin tidak mau berurusan dengan hal hal seperti itu...
Seperti biasa ryujin bekerja hari ini dan ia baru saja pulang malam ini.. saat berjalan pulang ia melihat hyunjin... duduk sendirian mengemper dipinggir jalan dekat minimarket tempatnya bekerja... wajahnya babak belur.. Ryujin ingin melewatinya saja tapi sekali lagi, hatinya tidak tega.. hyunjin terlihat sangat sedih dan kasihan.. laki laki misterius ini benar benar hati mengusik ryujin...
Dengan kemauannya sendiri ryujin berjalan mendekat.. mengambil sapu tangannya dan memberikannya pada hyunjin...
"Ini..."
"Ini sudah malam.. kenapa kau masih berkeliaran..." tanya hyunjin kaget
"Aku baru saja pulang kerja... kau tidak apa apa?"
"Tidak apa... pergilah..." ucap hyunjin sambil mengambil sapu tangan yang ryujin berikan tadi
"Baiklah... "
Ryujin pergi meninggalkan hyunjin... tapi beberapa menit berikutnya ia kembali lagi.. dan hyunjin masih duduk disana...
"Kenapa kembali lagi... bukannya kau benci padaku..."
"Kemarilah... ayo ikut aku... " ucap ryujin sambil menarik hyunjin..sedikit takut sebenarnya tapi ini demi rasa kemanusiaan