3. Mimpi

117 8 0
                                    

~Saat malam~

Hari itu Iofi terbangun sekitar jam 2 malam.

Iofi keluar mengambil air untuk diminum.

"... Tadi.." gumam Iofi yang hanya melamun, Namun tiba tiba dia memikirkan Moona.

[".. Oh ya.. orang itu kok kayak kenal ya.. Atau cuma perasaanku?"] pikirnya.

Beberapa detik setelah memikirkan hal tersebut kepalanya pun sakit.

Iofi pun memegang kepalanya sambil menuju kekamar, namun iofi malah melihat seseorang pada pikirannya.

["Si.. Siapa itu?"]

Seketika Iofi pun pingsan didepan kamarnya.

*Step step step

"Iofi?!"

_________________________________________

"..Ugh.. Dimana ini?"

"..Tempat ini.." gumamnya sambil menatap sekitar

Iofi pun berdiri dan mulai menjelajahi sekitar.

"Dimana ini?" tanyanya

Iofi pun terus menelusuri sekitar dan beberapa lamanya ia melihat langit langit sambil berbaring.

Beberapa menit kemudian tiba tiba ia melihat sesuatu.

Awan awan tampak membentuk sesuatu.

"Huh..?"

Iofi memperhatikan hal tersebut.

"Lah.. Kok ada aku?, ..lalu siapa yang ada disampingku itu?" Tampak banyak pertanyaan yang ada dalam pikiran Iofi

Karena tidak ingin memikirkan hal terlalu banyak Iofi pun melanjutkan perjalannya kembali, tiba tiba ia melihat seseorang sedang duduk di dekat pohon.

"..huh..?"

Iofi melihat orang tersebut dari kejauhan dan dia melihat orang tersebut penuh luka.

Setelah melihat hal tersebut Iofi pun menghampiri nya.

".. Kamu.. Gapapa?" tanya Iofi

Dia pun melihat kearah Iofi.

".. Iofi..? "

".. Bagaimana kamu tau namaku??" Iofi sontak kaget

".. Uhh.. Aku.. Kamu coba lihat diatas langit.." Ucapnya

"Itu.. Ada sebuah gambar.." Iofi baru menyadari bahwa itu adalah orang tersebut

"Kamu..?" tambah Iofi

"Aku adalah Moona.." Ucapnya

Awalnya Moona tidak tau apa yang harus ia lakukan namun ia baru menyadari bahwa mimpinya terhubung dengan mimpi Iofi.

Moona pun ingin menyadarkan Iofi dan mengingatkan Iofi tentang dirinya.

Belum mengatakan satu kata pun tiba tiba malah ada hal yang membuat mereka kaget sehingga mereka bangun dari tidur mereka.

Iofi melihat kekiri dan kekanan ternyata ia sudah ada di kamarnya sendiri saat melihat kesamping ia melihat Risu yang sudah tertidur.

Iofi pun memasangkan selimut pada Risu dan lanjut tidur kembali.
_________________________________________

Moona terbangun dari mimpi tersebut padahal ada hal yang ingin dia sampai pada Iofi.

"Ckk... Sial.., ini pasti ulah neneknya.."

Sebenarnya Moona sangat kesal namun ia berusaha meredakannya dengan cara menarik nafas dan menghembuskan nya.

"..Sepertinya nenek itu tidak ingin aku menyampaikannya secara langsung.." gumam Moona yang masih tampak kesal

Namun pada akhirnya Moona pun tidak mau memikirkan nya lagi dan ia berpikir untuk melanjutkan tidurnya.

"Apakah aku bisa bertamu dengannya lagi dimimpi selanjutnya?"

Setelah bepikir pikir ia malah tertidur lelap.

{Fanfic} Membuktikan Bahwa Aku Mencintaimu [Iomoon]Where stories live. Discover now