LOVE YOU LIKE I DO[LEOxZAYYAN]

kukis 1/2

Keesokkan paginya...

"Leo, aku lupa ngasih kamu celana ganti kemarin malem."

"Gapapa, Zayyang."

Zayyan memberikan celana training berwarna putih miliknya dan Leo menerimanya. Zayyan mendudukkan diri di bawah karpet.

Setelah mengambil celana itu, Leo langsung melepaskan celana yang ia pakai membuat Zayyan menutup matanya.

"Jangan ganti celana di depan muka aku!"

Leo terkekeh lalu menarik kembali celananya "Maaf, hehe."

"Aku kebawah dulu." Ucap Zayyan meninggalkan Leo di kamarnya yang akan mengganti celana.

✰✰✰✰

"Leo sering nginep disini!!" Teriak Beomsoo yang terkejut mendengar penjelasan Zayyan.

Wain yang ada di samping Beomsoo hanya mengerutkan keningnya dan menatap Beomsoo dengan aneh.

"Tapi ga ngapa-ngapain, kan, Zay?" Sing bertanya dengan wajah ragu.

"Maksudnya?" Zayyan balik menanya.

Hyunsik membuat kode dengan jarinya ke Zayyan "Gini maksud Sing."

Lex tertawa terbahak-bahak melihat apa yang diperagakan oleh Hyunsik dan menepuk-nepuk lengan Gyumin.

"Apa sih! Sakit!" Seru Gyumin tak terima lengannya ditepuk-tepuk.

"Takut." Lex berpindah ke samping Hyunsik lalu bergelayutan di lengan kekar Hyunsik dan mengejek Gyumin.

Leo tersenyum ngeri melihat Lex yang seperti itu. Davin dan Wain juga memasang wajah yang tak enak dilihat.

"Kayaknya jiwa Lex sama Beomsoo ketuker deh, liat aja kelakuannya." Cibir Davin.

Wain menyahut "Bener, yang sekarang suka ngikutin aku itu Beomsoo, bukan Lex lagi."

"Apalagi yang waktu kalian ribut sama sekolah lain, Beomsoo yang maju duluan." Timpal Zayyan yang mulai tertarik dengan percakapan mereka.

"Penyebabnya apa?" Tanya Leo.

Mereka berfikir sejenak, apa yang menyebabkan kedua temannya itu bisa berganti sifat dan sikap.

"Kepala mereka yang kebentur pas pelajaran musik? Mungkin itu penyebabnya." Kata Sing setelah ingat sebuah kejadian di masa lalu.

"Bukan kayaknya, itu udah lama juga, mereka kan baru akhir-akhir ini berubah." Kata Wain yang tak setuju.

"Kalian bahas apa?" Tanya orang yang sedang dibicarakan oleh temannya, Beomsoo.

"Kamu." Gumam Sing pelan.

"Apa?"

"Ga."

"Ga asik ah main rahasia-rahasiaan." Kesal Beomsoo.

"Hyunsik suka kamu." Canda Wain.

Beomsoo membulatkan matanya lalu menutup mulutnya "Serius?!"

Davin menahan tawanya.