Haii👋🏻 Reader's setia yang masih betah sama Rey & Ra.
Di part ini bakalan banyak konflik..
Okee sebelum baca Vote dulu dong:))
Bismillah...
Happy Reading 🌷
_____Dunia Halu POV ✨_____
Reyan menatap tajam ke pria itu "Punya mata gak sih HAH?!!." Marah Reyan.
Murid yang sedang berjalan dan mengobrol itu terhenti saat mendengar ucapan keras Reyan
Faren yang sedang berjalan itu terhenti, ketika ia tidak sengaja melihat Alwan yang sedang dimarahi oleh Reyan.
Faren berjalan menghampiri Reyan dan menarik tangan Reyan saat ia sudah berada didekat Reyan.
"Maksud Lo apa? Narik- narik kerah baju si Alwan. HAH MAKSUDNYA APA??!!." Decit Faren.
Reyan menghempas tangan Faren kasar. "Lo gak liat apa baju gw basah gara-gara DIA." Tuding Reyan pada Alwan.
Semua siswa mengerumuni pertengkaran itu tidak ada yang berniat untuk membubarkan.
"Makanya kalau jalan gak usah main hp! Tau rasakan hp nya juga kena." Alwan angkat bicara.
Reyan dibuat geram oleh omongan Alwan, beraninya dia melawannya. Ia menarik kerah baju Alwan lagi dengan kasar hampir tercekik karena Reyan menariknya dengan kuat. Tidak peduli apa yang akan terjadi pada Alwan.
Faren yang tidak ingin anak buahnya babak belur oleh Reyan itu ia mendorong Reyan kasar dan Reyan hampir terjungkal jika ia tidak mengimbangi badannya .
Seorang adik kelas berlari kecil menghampiri Vano yang sedang duduk di kantin itu setelah selesai makan bakso.
Di Situ juga sudah ada Rara yang baru makan bakso. Ada Vio, Riska, dan Fernando.
Adik kelas itu mengadu memberitahu kepada Vano kalau Reyan sedang berantem di koridor sekolah.
"Kak Vano." Panggil adik kelas itu yang bernama Miska.
"Hah? Iya ada apa."
"Itu kak, kak Reyan sama Kak Faren lagi berantem di koridor sekolah." Adu Miska pada Vano.
"Hah? Si bos berantem sama Faren?." Cakap Fernan
Vano terkejut dan sama seperti yang lainnya. "Aduh, oh iya udah makasih ya."ucap Vano berterimakasih.
"Iya kak, saya permisi balik lagi." Vano mengangguk.
"Padahal udah satu tahun ini Reyan udah gak bermasalah lagi sama Faren. Tapi kok bisa terjadi ya?."ucap Vio ikut panik juga.
Karena satu tahun yang lalu Reyan pernah berantem dengan Faren karena hanya ada masalah dengan Gengnya saat Faren masih menjabat menjadi wakil geng REYANDZA.
Rara yang mendengar Jika Faren sedang berantem itu ia hanya bisa diam teringat masa kecil saat Faren bergelut dengan temannya karena sudah mengejek Rara.
Tapi ini beda dia berantem Karna masalah.
"Yaudah ayok, tinggal apa lagi kita susul si Bos takut nanti si bos makin terkuras emosinya, bisa-bisa nanti si Faren bonyok." Panik Fernan.
"Yaudah ayok."
Vano berjalan melangkah dengan cepat sesampai di koridor Vano melihat Alwan yang sudah terbaring lemas di lantai, dan Faren yang sedikit bonyok.
Sedangkan Reyan hanya memar di wajahnya karena di tonjok oleh Faren.
Dan Alwan sudah dibawa ke UKS oleh Noah dan Rega anak buah dari Faren.
YOU ARE READING
Rey Dan Raa
Teen Fiction[On Going +Part Belum Selesai ] Follow dulu sebelum baca!! Jangan jadi siders yaa:))) Cerita ini mengisahkan tentang arti Cinta yang sebenarnya. Bukan Cinta yang hanya sekedar diucapkan oleh lisan tapi bukan dengan hati. Hingga seorang gadis yang te...
