𝙋𝙤𝙞𝙣𝙩 𝙊𝙛 𝙑𝙞𝙚𝙬 𝙕𝙖𝙝𝙧𝙖
Setelah Kyla pulang Zahra pun masuk kedalam rumahnya dan duduk di sofa yang berada di ruang tamunya. Pada saat Zahra membuka hp ternyata ada notifikasi dari nomor nya gus Abid. Lalu Zahra bergumam
" Gus Abid kira kira chat apa ya? " Gumam Zahra
Setelah Zahra bergumam ia langsung membuka chat dari gus Abid.
" Assalamu'alaikum ra" Ketik Abid
𝟓 𝒎𝒆𝒏𝒊𝒕 𝒌𝒆𝒎𝒖𝒅𝒊𝒂𝒏
" Walaikumsalam ada apa gus? " Ketik Zahra
" Saya besok akan datang ke rumah mu ra untuk silahturahmi sama keluarga mu karena saya tau kalau Abi kamu adalah teman masa SMP nya abah saya" Ketik Abid
" Owh jadi gus sudah tau, baiklah saya akan bilang ke Abi kalau gus sama teman masa SMP nya Abi akan datang berkunjung " Ketik Zahra
" Terimakasih Zahra " Ketika Abid
" Sama-sama gus" Ketik Zahra
Setelah Zahra membalas chat dari gus Abid, Zahra pun langsung bilang kepada abinya. Prihal besok pagi gus Abid dan keluarga nya mau datang.
" Abi abi " Ucap Zahra
" Ada apa putri abi? " Ucap Afnan
" Zahra mau kasih tau kalau besok pagi gus Abid dan keluarganya mau datang kerumah katanya silahturahmi gitu " Ujar Zahra
" Kalau begitu biarkan mereka datang kita sambut mereka dengan hangat " Ucap Afnan
" Baik abi kalau gitu Zahra kasih tau umi ya bi" Ucap Zahra
" Tak usah biar abi saja yang kasih tau umi mu nanti " Ujar Afnan
" Baik abi, kalau gitu Zahra mau ke kamar dulu" Ujar Zahra
" Baik nak" Ucap Afnan
Setelah Zahra memberi tau kepada abi nya tentang besok keluarga gus Abid mau datang ke rumahnya Zahra pun pergi ke kamarnya untuk menata dan merapihkan barang barang nya yang berantakan. Setelah Zahra merapikan dan menata barang nya yang berantakan di kamarnya, Zahra pun merasa sudah lelah dan merebahkan dirinya di atas kasur.
" Huh capek banget MasyaAllah " Ucap Zahra sambil tiduran di atas kasur
"Owh ya emang kenapa gus Abid besok mau datang ke rumah ya? Gak mungkin cuma silahturahmi" Ucap Zahra
" Apa jangan jangan mau melamar aku lagi" Gumam Zahra dengan berhayal
" Eh astagfirullah gak boleh gini ra astagfirullah halu terus" Gumam Zahra
Setelah Zahra bergumam di dalam kamarnya, Zahra keluar kamar untuk membantu uminya memasak di dapur untuk makan malam mereka.
" Assalamu'alaikum umi bisa Zahra bantu masak? " Ucap Zahra
" Walaikumsalam anak umi sini nak" Ucap umi Fara kepada putrinya
" Ini yang harus Zahra bantu apa umi? " Ucap Zahra
" Kamu bantu umi potong wortel, brokoli, sama bunga kol " Ucap umi Fara
" Baik umi" Ucap Zahra
" Owh ya nak umi mau tanya " Ujar umi Fara
" Tanya apa umi? " Ucap Zahra
" Kamu tadi di chat ya sama gus Abid? " Ucap umi Fara
" Iya umi" Ucap Zahra
" Emang gus Abid chat gimana nak? " Ucap umi Fara
" Chat kalau besok mau datang ke rumah umi" Ujar Zahra
YOU ARE READING
KAGUM
FantasyAssalamu'alaikum wr wb... ° Cerita ini hanya bersifat fiktif hanya khayalan atau imajinasi penulis apa bila ada kesalahan dalam penulisannya saya minta maaf, sedikit kutipan kata kata dari saya... " Jika perpisahan membuat ku lebih dekat denga...
