48

269 14 3
                                    

Hallo guys 👋👋

Gimana sama part ini?

Alangkah baiknya sebelum baca vote dulu, ya ....

Happy Reading ✨

••••

Pagi, siang, sore, berganti dengan cepat. Sekarang waktu menunjukkan pukul 19.45 Wib.

Tiara jalan bergandengan tangan dengan Kenzie memasuki kantin asrama, tidak terlalu ramai seperti biasanya. Mungkin juga yang lain tengah sibuk belajar, atau memikirkan tentang kasus-kasus di Citra Bangsa.

Teman-teman kedua sejoli itu, duduk disalah satu meja yang kosong. Sedangkan mereka berdua memilih meja yang lain, biasa untuk berpacaran juga.

“Silahkan duduk, tuan putri.” Kenzie menarik bangku sedikit kebelakang.

Tiara langsung mendudukkan tubuhnya, lalu mendongakkan wajahnya sedikit keatas. “Makasih, gantengnya aku.”

Kenzie tersenyum lalu duduk disamping gadis itu, tangannya menggenggam tangan milik Tiara. Matanya menatap gadis itu dari samping, sungguh ciptaan Tuhan yang indah.

“Cinta aku gak akan pernah habis untuk kamu, Ra. You are so beautiful,” ungkap Kenzie.

Tiara tetap menatap kedepan, lebih tepatnya kearah sahabat-sahabatnya yang kini tengah menggoda mereka berdua.

“Dari dulu juga aku udah cantik kali,” balas Tiara dengan sombong.

Kenzie tertawa pelan. “Tuan putri aku ini, emang suka bikin repot perasaan, ya.”

Tiara mengernyit bingung, menoleh kesamping dengan kepala yang sedikit dimiringkan.

“Masa, sih?” tanya Tiara.

“Beneran, cinta. Ngapain juga aku bohong,” jawab Kenzie.

Ditempatnya Rinjani, Sagara, dan Devan. Ketiga sejoli itu menunjukkan eksperi seolah-olah ingin muntah, mendengar kata-kata manis yang keluar dari mulut Kenzie.

“Tuh, anak bucin banget,” celetuk Sagara.

Rinjani tertawa pelan. Jari telunjuknya terangkat menunjuk kearah dua pasangan yang sedang mabuk asmara. Lalu berkata, “Sama-sama ambis, sama-sama bucin.”

Devan mengangguk setuju, memberikan jempol pada Rinjani. ”Gak kebayang kalau mereka beneran nikah, pasti Kenzie bucinnya udah overdosis.

Mereka bertiga langsung tertawa terbahak-bahak, membayangkan Kenzie yang super bucin jika sudah punya anak dan Tiara yang lebih perhatian dan fokus pada anak mereka. Sudah pasti Kenzie akan merajuk dan marah-marah tidak jelas.

“Rencananya mereka bakal LDR, tapi aku curiga nanti gak jadi, deh. Mungkin mereka bakal sama-sama satu universitas,” ucap Rinjani.

“Kenzie gak bisa jauh lama dari Tiara, yang ada malah dia kabur terus gak jadi kuliah lagi,” timpal Sagara.

Devan menggelengkan kepalanya. Kini mereka melihat Tiara dan Kenzie yang saling bersuap-an. Beberapa murid yang sedang makan, melihat keromantisan dua manusia itu.

My School Mystery Where stories live. Discover now