🍬 SandavaKeyshine 5 🍬

1.8K 209 149
                                    

Vote dulu, sudah vote?
Gas langsung baca, jangan lupa komennya sayang🤟🏻

Vote dulu, sudah vote?Gas langsung baca, jangan lupa komennya sayang🤟🏻

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sandava menatap gemas pada Keyshine yang sedang bercerita. Anak manis itu sangat antusias menceritakan apa saja yang dia lihat di Kampus Yaya. Sebenarnya, Sandava sedikit tidak paham apa yang Keyshine ceritakan padanya, Sandava hanya mendengarkan saja Keyshine bercerita.

"MAMAS GULA! PAHAM TIDAK?" Keyshine menjerit kesal, membuat Sandava tersadar. "MAMAS GULA! TIDAK SUKA ECI BILA MAMAS GULA TIDAK PAHAM!"

"Mas paham kok, sayang. Intinya Eci senang kan ke Kampus Yaya?" tanya Sandava, dan Keyshine hanya mengangguk menanggapi. "Ya sudah, jangan marah dengan Mas," ujar Sandava sembari beranjak dari duduknya.

"Mamas Gula, gendong Eci." Keyshine merentangkan tangannya, Sandava terkekeh kecil kemudian membawa Keyshine ke gendongannya.

"Mas mau merokok sebentar pad--"

"Nen dengan Eci saja. Tidak boleh merokok. Nanti Mamas Gula tidak sehat lagi." Keyshine turun dari gendongan Sandava, lalu dengan santainya membuka bajunya sebatas dada.

Sandava meneguk kasar saliva nya, melihat puting merah muda yang mencuat itu membuat Sandava ingin melahap Keyshine.

"Eh, tidak usah. Eci ingin bercerita lagi dengan Mamas Gula, setelah itu baru kita bermain hentak-hentak." Keyshine merapikan kembali bajunya, menarik tangan Sandava dan membawa Sandava duduk ke kasur.

"Mamas Gula, Eci ingin menulis tau," ucap Keyshine dengan wajah seriusnya. "Eci ingin menulis cerita Eci dengan Mamas Gula. Bagus tidak?!" tanya Keyshine, tapi Sandava masih bingung apa yang di maksud oleh Keyshine.

"Maksudnya bagaimana, sayang? Mas belum paham." Sandava berucap pelan. Ia takut Keyshine akan marah karena tidak paham dengan ucapan Keyshine.

"Ish Mamas Gula tidak pengertian. Maksud Eci, menulis loh Mamas Gula. Eci akan menulis cerita Mamas Gula dengan Eci. Nanti Mamas Gula jual bukunya di kantor Mamas Gula, ya?"

Sandava menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, entah dari mana pikiran itu muncul, dan sekarang Sandava sangat bingung bagaimana cara menolak permintaan Keyshine.

"Emm... memang nantinya mereka akan paham apa yang di tulis Eci? Maksud Mas, bahasa Eci kan bahasa bayi, tidak semua orang paham." Sandava berucap hati-hati, takutnya nanti Keyshine akan marah.

"Paham kok, Mamas Gula mau dengar tidak? Ini sedikit saja, Eci ceritakan dulu. Jadi Mamas Gula, nanti Eci membuat description seperti ini...,"

Keyshine menghentikan ucapannya, dan menarik napas dalam lalu menghembuskannya secara perlahan. "Cerita tentang Mamas Gula yang bernama...," Keyshine menoleh kearah Sandava, membuat Sandava mengerutkan alisnya bingung.

"Nama Mamas Gula siapa?" tanya Keyshine, wajah polosnya benar-benar membuat Sandava tidak bisa marah. "Tidak, tidak. Eci sudah ingat."

Keyshine kembali memasang wajah seriusnya. "Menceritakan Mamas Gula yang bernama, Mahadevan Sandava Vijendra, yang menikah dengan Keyshine Zionaka Vijendra. Mamas Gula dan Keyshine Zionaka adalah pasangan yang baik, mer--"

Mamas Gula My Husband Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang