VAMPIRE?!

565 70 4
                                    


Renjun menatap datar pria yang baru saja membuka pintu apartemennya. Jeno tersenyum pada Renjun hingga mata pria bongsor itu ikut tersenyum.

"Silahkan masuk tuan putri"

"Ck aku pria!"sungut Renjun namun tetap masuk ke dalam apartemen teman barunya itu

Renjun menatap sekeliling kamar, ia cukup terkesan melihat desain interior apartemen milik Jeno yang serba abu hitam dan putih. Jika memgingat apartemennya itu sangat jauh, sepertinya ia harus meminta Jeno untuk mendesain apartemennya juga.

"Ehm... apartmu cukup bagus"puji Renjun sembari duduk di sofa berwarna abu itu

Jeno tersenyum kecil, "Aku sudah menyiapkan cemilan untuk kita!"serunya excited

Renjun mengerutkan keningnya, "Untuk apa?"

"Tentu saja untuk menemani kita saat kau menceritakan keanehan tadi"jawab Jeno sembari meletakkan beberapa snack dan minuman soda di atas meja

Jeno duduk di sebelah Renjun menghadap pria kecil itu hingga Renjun sedikit risih.

"Ayo ceritakan!! Kau tau aku hampir mati penasaran"

"Cih dramatis sekali!"Gumam Renjun

Renjun ikut menghadap pada Jeno, namun ia sedikit memundurkan diri agar menciptakan jarak antara dirinya dengan pria bongsor itu.

Renjun menghela nafas pelan, "Kau janji akan percaya padaku?"

Jeno tentu saja mengangguk, pria itu masih menatap Renjun dengan penasaran.

"Kau tidak akan takut padaku?"

Kali ini Jeno ngengerutkan keningnya bingung, "Untuk apa aku takut pada pria kecil sepertimu?"

PLAK!

"AW!"

"Kurang ajar!! "ujar Renjun yang tak terima di bilang kecil, meskipun dirinya memang lebih kecil dari pada Jeno

"Lanjutkan" ucap Jeno sambil mengusap pahanya yang baru saja di keplak oleh Renjun

"Aku tak masalah jika setelah ini kau akan menjauh dariku, tapi satu yang harus ku peringatkan padamu, jika kau memberitahukan ini pada orang lain, aku tak akan segan untuk membunuhmu"ancam Renjun dengan mata abu menyala

Jeno terdiam, ia benar benar terkejut melihat mata yang semula berwarna hitam berkilau yang ia sukai itu tiba tiba berubah menjadi warna abu menyala. Pria bongsor itu mengangguk patah patah, Renjun terlihat mengerikan sekarang.

"Aku bukan manusia"

"Kau hantu?!"tanya Jeno dengan mata melotot

"Ck bukan!! Aah bagaimana cara untuk menjelaskan ini?"

"Jelaskan dengan pelan"ucap Jeno dengan pandangan mata yang tak pernah putus dari Renjun

"Aku-- sebenarnya aku manusia tapi, kau tau saat pria tak jelas yang menghampiriku di taman belakang tadi?"

Jeno mengangguk.

"Dia membuatku sekarat di malam sebelumnya."

Jeno terkejut. Ia menatap Renjun dengan tajam, tak menyangka ada orang sekejam itu yang hampir membunuh pria kecil di depannya.

"Lalu yang jelas setelah itu aku berubah menjadi setengah vampir setelah di tolong oleh seorang pria aneh" lanjut Renjun dengan ragu

"Setengah vampire? Kau bercanda?"tanya Jeno tak percaya

Renjun menghela nafasnya dalam dalam, "sudah ku duga kau tidak akan percaya padaku begitu saja, sudahlah lebih baik aku pulang"

Jeno melotot, ia segera menahan pria kecil itu lalu menariknya hingga kembali duduk di sampingnya.

Weird Nerd . norenWhere stories live. Discover now