CH⁵

1K 159 27
                                    

Jangan lupa tekan ⭐ ya!

.
.
.

Jungkook sedang mengawasi Taehyung yang sedang mengerjakan soal dengan serius, entahlah dia ingin tertawa melihat wajah Taehyung yang terlihat berubah-ubah setiap saat karena serius mengerjakan soal.

Bocah itu ternyata dapat bekerjasama dengan baik setelah ia menyita kunci motor dan mobil sekaligus dompetnya. Jika tanpa motor atau mobil mungkin Taehyung tetap bisa menyelinap keluar, namun jika tanpa dompet maka Taehyung tak bisa apa-apa.

Bocah itu memang bergelimang harta, namun bukan miliknya secara harfiah. Semuanya adalah milik keluarganya, dia hanya menikmati dengan sesuka hati. Jungkook pun menyembunyikan kunci ruang belajar Taehyung agar bocah itu tidak bisa ke manapun.

Tanpa sadar bocah itu menjadi jinak di masa kegiatan belajarnya selama beberapa hari ini. Walau mengeluarkan ribuan umpatan kepada Jungkook namun pria itu tak gentar, dia sudah terbiasa dengan mulut manusia lebih buruk dari Taehyung.

"Apa Anda ingin memakan sesuatu untuk menemani Anda belajar Tuan Muda?" Tanya Jungkook memecah hening.

Taehyung menatap tajam ke arah Jungkook penuh dendam, dia menggerakkan dua jarinya ke arah mulut tanda dia ingin rokok. Jungkook mengangguk mengerti, dia pun segera mengambil sebatang rokok lalu menyodorkan ke arah mulut Taehyung.

Taehyung mengapit batang rokok tersebut lalu membiarkan Jungkook menyulutnya dengan korek api. Posisi wajah mereka cukup dekat hingga membuat kedua mata Taehyung menatap wajah Jungkook yang terlihat menyebalkan baginya namun juga tampan, Taehyung tidak memungkiri hal itu.

"Huuuff~" Taehyung menghisap rokoknya dengan santai.

Lalu Jungkook mengambil rokok tersebut dan membiarkan tuan mudanya mengeluarkan asap rokoknya. Taehyung kembali fokus mengerjakan soalnya lalu menerima sodoran rokok lagi dari Jungkook, hanya seperti itu hingga sebatang rokok habis.

Setelah selesai merokok Jungkook kembali memperhatikan cara Taehyung menyelesaikan soal yang ia berikan. Dan dia tersenyum kecil saat menyadari sesuatu.

"Tuan Muda. Ternyata apa yang Anda katakan benar adanya, Anda tidak sebodoh itu." Ujar Jungkook membuat Taehyung menoleh cepat ke arahnya.

Bugh! Bugh!

Taehyung meninju main-main perut Jungkook dengan wajah kesalnya.

"Hei! Perhatikan ucapanmu Jeon Jungkook! Jadi selama ini kau menganggap aku bodoh hah?!" Taehyung mengambil kitab tebalnya hendak memukul kepala Jungkook namun ditahan oleh sang empu.

Jungkook tersenyum geli dan mengangguk kecil, dia mengambil kitab di tangan Taehyung dan tanpa sadar menggenggam telapak tangan Taehyung agar tidak bergerak.

"Kurang lebih seperti itu. Melihat riwayat pendidikan Tuan Muda di luar negeri sangat buruk, hal wajar jika saya menganggap Anda bodoh Tuan Muda. Namun, beberapa hari ini Anda menjadi anak baik dan mengerjakan soal dengan baik. Tak ada satu pun yang salah." Jungkook mengelus puncak kepala Taehyung dengan bangga.

Jungkook tersenyum lebar menatap Taehyung dengan tatapan yang lembut. Tubuh Taehyung menegang merasakan elusan di puncak kepalanya dan tatapan Jungkook membuat Taehyung bangga kepada dirinya sendiri tanpa sadar.

Selama ini dia memang tidak pernah tertarik belajar dengan serius walau sebenarnya dia mampu. Dia terlalu sibuk bersenang-senang dengan harta orang tuanya, dia merasa kehidupan liar adalah kebahagiaannya.

"Good boy Young Master. Anda terlihat manis seperti anak-anak seusia Anda jika jinak seperti ini." Jungkook mencubit pelan pipi Taehyung.

Taehyung berdehem pelan dan mengalihkan wajahnya yang mendadak merasa panas karena pujian Jungkook. Dia belum pernah mendengar pujian seperti itu, menyebutnya anak baik dan manis?!

ATMOSPHERE (Taekook/Vkook) by FujoHere8Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang