16

694 63 14
                                    


Chapter 16
"Menyerah?"
(2569 Word)

***

"Apa maksudmu.. menyukaiku, sing?..".

Sing menggenggam kedua tangan zayyan, lalu menatap mata zayyan.

"Aku Menyukaimu, Zayyan-nie.".

Zayyan hanya terdiam dan tak bisa berkata-kata mendengar pengakuan suka sing padanya. Dan setelah terdiam sejenak..

"Kenapa kau bercanda disaat seperti ini..". Ucap lirih zayyan dengan wajah yang masih menunduk.

Sing menggenggam erat tangan zayyan. "Aku tidak bercanda, Zayyan..".

"Aku Serius!.. aku benar-benar menyukaimu.." tegas sing.

"Jadi, Izinkan aku berada di sampingmu sebagai seorang kekasih.." mohon sing.

Zayyan melepas pelan tangan sing darinya, membuat sing menatap bingung.

"Maaf..".

"Aku, tidak bisa..".

"Carilah seorang wanita, dan bahagialah bersamanya..".

Zayyan pun bangkit dari duduknya, diikuti juga dengan sing yang berdiri mendekati Zayyan.

"Nee, Zayyan.. kenapa tidak bisa?.". Ucap sing dengan suara lirihnya.

Suasana menjadi hening sejenak, lalu..

"Karena aku laki-laki.., kau paham?." Ucap zayyan menatap mata sing dengan serius.

"Apa itu masalahnya?!." Tegas sing.

"Kita juga beda kasta! Aku hanya anak seorang pembantu, berbeda denganmu!.." ketus zayyan.

Sing terkejut mendengar pernyataan tersebut.

"Nee, Zayyan..".

"Selama ini kau menganggap aku ini apa?..". Ucap sing dengan suara agak parau.

Zayyan menatap serius ke mata sing.

"Kau tuan, dan aku pelayannya..".

"Itu hubungan kita yang aku anggap selama ini, dari awal kita berdua bertemu..".

"Kau paham?." tegas zayyan.

Sing benar-benar tidak percaya dengan pernyataan tersebut, ia tidak menyangka kalo selama ini Zayyan menganggap hubungan mereka hanya sekedar Tuan dan pelayan.
...

Zayyan mengambil semua belanjaan gyumin di bangku taman tadi, lalu membawanya. Sing yang masih kaget, masih terdiam ditempat dengan berdiri lemas, seakan-akan tidak menerima kenyataan.

Zayyan berusaha tidak menunjukkan sikap khawatirnya, dan ia langsung balik badan.

"Sekali lagi aku minta maaf.."

"Dan juga, habis ini tolong jangan mabuk-mabukan lagi..".

"Ini saranku sebagai pelayanmu, tuan.".

TasTe | ZALESING (XODIAC) END√Where stories live. Discover now