Descendants [SVT]

Descendants II

[Coming Soon]

𝕯𝖊𝖘𝖈𝖊𝖓𝖉𝖆𝖓𝖙𝖘 II

Wonwoo membelalakan matanya ketika banyak sekali sorot kamera yang memotret dirinya.

"3 hari lagi adalah hari pertunangan, bagaimana perasaanmu sebagai seorang pria paling beruntung di Auradon?"

𝕯𝖊𝖘𝖈𝖊𝖓𝖉𝖆𝖓𝖙𝖘 II

"Semua orang menginginkan untuk menjadi pendamping Hanni, dan sampai saat ini aku tak tau apa yang harus aku lakukan" Ucap Wonwoo lirih

"Katakan padaku, apakah kau merindukan menjadi seseorang yang begitu jahat dan membuat semua orang berteriak ketakutan ketika melihatmu?"

"Tidak..." Timpal Junhui

𝕯𝖊𝖘𝖈𝖊𝖓𝖉𝖆𝖓𝖙𝖘 II

"Wonwoo! ini bukan Isle the Lost!!!" Bentak Hanni

"Aku juga mengetahuinya, Princess!!!!"

𝕯𝖊𝖘𝖈𝖊𝖓𝖉𝖆𝖓𝖙𝖘 II

"Aku tidak ditakdirkan untuk berada disini..."

𝕯𝖊𝖘𝖈𝖊𝖓𝖉𝖆𝖓𝖙𝖘 II

Wonwoo mengendarai sepeda motornya dan menembus dinding sihir yang membatasi Isle the Lost, "Aku kembali..."

"Tunggu sampai Joshua mendengar tentang kepulanganmu, Wonwoo"

𝕯𝖊𝖘𝖈𝖊𝖓𝖉𝖆𝖓𝖙𝖘 II

"Penghianat itu? yang membawa semua yang dia inginkan dan meninggalkan kita terasing disini?" Ucap seseorang pada teman satu timnya. 

"ketika aku mendapatkan kesempatan untuk menguasai Auradon, Aku akan melakukannya!"

𝕯𝖊𝖘𝖈𝖊𝖓𝖉𝖆𝖓𝖙𝖘 II

"Hanni, Wonwoo kembali ke Isle the Lost" Lirih Jihoon

"Ini salahku" sang putri mulai menundukan kepalanya sedikit menyesal atas apa yang telah ia lakukan pada kekasihnya.

"Aku harus kembali ke sana dan mengucapkan permintaan maaf"

𝕯𝖊𝖘𝖈𝖊𝖓𝖉𝖆𝖓𝖙𝖘 II

"Dimana Hanni?" Tanya Jihoon

Junhui memutar matanya malas, "Seungcheol membawanya pergi, mungkin membawanya pada Joshua"

𝕯𝖊𝖘𝖈𝖊𝖓𝖉𝖆𝖓𝖙𝖘 II

"Jika kau menginginkan kekasihmu kembali, maka bawalah tongkat ajaib dan berikan itu padaku."

"kau hanya perlu berharap kekasihmu akan kembali dengan selamat."

Wonwoo terkekeh, "Kau masih selalu melakukan banyak drama."

𝕯𝖊𝖘𝖈𝖊𝖓𝖉𝖆𝖓𝖙𝖘 II

Wonwoo menghentikan langkah ketiga temannya, "Ini antara aku dan Joshua"

"Kita sudah melalui banyak hal, kita tidak bisa berpisah sekarang" Tawar Junhui

𝕯𝖊𝖘𝖈𝖊𝖓𝖉𝖆𝖓𝖙𝖘 II

"Mereka bisa memberikan sebuah mahkota pada seorang penjahat, tapi sekalinya penjahat, ia tetaplah penjahat."

𝕯𝖊𝖘𝖈𝖊𝖓𝖉𝖆𝖓𝖙𝖘 II

"kalah bukanlah sebuah pilihan, karena kita—"

"Busuk sampai ke akarnya" Lanjut ketiga lainnya

[Coming Soon]