BAB 37

2.4K 259 19
                                    

Seneng pada komen ke ceritanya🥺🫶

Seneng juga pada marahin gue karena telat update WKWKWK

Kali ini cepet kann

So enjoyy

——————

Dengan tampilan yang sangat kacau, Lucas sudah siap untuk keluar. Pikirannya linglung, bingung harus mencari Zoey mulai dari mana.

Tidak ada satu pun tempat yang mungkin wanita itu kunjungi. Teman, tidak ada. Keluarga, tidak ada.

Zoey hanya memilikinya.

Kemanapun wanita itu pergi pasti hanya akan mencarinya. Itulah pikiran yang selalu Lucas tanam dalam otaknya.

Karena itulah ia merasa kalut. Meraba sakunya depan belakang, Lucas mencari kunci mobil yang biasa tersangkut di celana.

Lucas lupa, sepertinya ia menaruh benda tersebut di kamar.

Dengan langkah terburu-buru, Lucas pun setengah berlari menuju kamarnya. Keningnya mengerut melihat lampu kamar yang hidup dari luar.

Harapannya mulai naik dengan jantung yang berhenti berdetak. Tidak mungkin Zoey ada di kamarnya, kan?

Membuka pintu dengan perlahan, benar saja seorang wanita cantik tengah tertidur di sana.

Rambutnya terlihat bersinar karena cahaya matahari yang menyoroti. Begitu pun dengan kulitnya yang semakin tampak cerah.

 Begitu pun dengan kulitnya yang semakin tampak cerah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tidak salah lagi itu bidadarinya.

Menghela napas lega, kaki Lucas sampai terasa lemas seperti jelly. Ia terduduk sebentar di lantai sebelum mendekati Zoey yang sedang tertidur nyenyak.

Tangan kekarnya memeluk dari belakang dan menghirup wangi Zoey yang sudah menyatu dengan bau tubuhnya. Dekapannya sangat kuat, menyiratkan rasa takutnya.

"Apa yang kau lakukan di kamarku hmm?" tanya Lucas dengan lembut, tidak berniat mengganggu tidur Zoey.

Dan tentu saja pertanyaannya tidak mendapatkan jawaban apa-apa. Zoey hanya melenguh sebentar dan membalikkan badannya ke arah Lucas.

Padahal Lucas berkeringat banyak, namun entah mengapa Zoey tidak terganggu dengan hal tersebut. Malah mendongakkan kepala tepat ke tengkuk lehernya.

Refleks Lucas menahan bahu Zoey, menjaga jarak aman.

"Apa yang sebenarnya sedang kau lakukan, nona? Tiba-tiba berada di kamar ku dan bersikap manja seperti ini," lirih Lucas sambil mengelus rambut Zoey helai per helai.

Akhir-akhir ini, Lucas selalu mendapati Zoey terlelap. Saat malam tidur dengan cepat, bangun siang, dan sorenya tidur kembali. Sepertinya mulai hari ini Lucas akan melabelinya 'sleeping beauty'.

Dan jujur saja Lucas tidak merasa masalah sama sekali. Ia suka melihat wajah tenang Zoey. Napasnya yang teratur dan tubuhnya yang lemas. Lucas bisa melakukan apa saja saat Zoey tertidur, tanpa wanita itu mengetahuinya.

Trapped with A Spoiled StepbrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang