"selamat pagi kawan ku" suara yang ceria terdengar di ruang tengah yang dapat semua orang pastikan bahwa itu adalah suara milik Echi
mendengar bahwa itu adalah suara dari sang anggota keluarga yang paling cerita sontak saja seluruh anggota yang berada di ruang tamu membalas sapaan yang Echi berikan
"ada agenda apa hari ini" tanya Echi yang kini sudah duduk dan bersandar pada sofa di samping Caine
"kaga ada agenda, hari ini libur jadi kriminal" santai Rion membalas perkataan Echi, bahkan kini Rion sudah merebahkan kepalanya di paha Caine dan di hadiahi oleh kecupan di pipinya
"kaga asik anjir, ayo lah pursuit pi" bujuk Echi kepada Rion yang hanya di balas gelengan kepala oleh Rion
"pursuit sama yang lain aja sana" balas Rion
"gimana kalo kita pursuit buat maling mobil?" tawar Riji yang membuat Rion bangkit dari posisi tidurnya
"boleh juga tuh ji, gas lah kita pursuit buat maling mobil" kali ini Rion meng iyakan tawaran yang diberikan oleh Riji yang membuat Echi berteriak senang
"siapa yang mau bawa mobil hasil maling?" suara Gin terdengar yang menginterupsi percakapan mereka
"gua aja yang bawa mobilnya" santai Riji menatap kearah Gin
"boleh tuh! exu juga mau pamer skill berkendara Exu" salah satu dari mereka kembali menimpali, ia adalah Exu sang anggota baru yang baru saja bergabung sejak 2 bulan yang lalu
"kamu biasanya bawa mobil apa xu?" tanya Caine kepada Exu, karena memang dari 4 orang anggota yang baru bergabung, Exu adalah anggota yang mempunyai skill berkendara yang hampir setara dengan Agil
"Exu sih biasanya pake mobil Porsche punya Exu mi" jawab Exu yang dibalas anggukan oleh Caine
"oh jadi mobil yang kemarin habis pasang nitro sama noss itu kamu xu?" pertanyaan kembali di lontarkan kepada Exu, kini Krow lah yang bertanya
"iya kak, kebetulan kemarin aku habis Refill noss terus nambah nitro sama nambah rata kanan" jelas Exu
"loh bukannya kamu udah rata kanan mobilnya xu?" lagi lagi sebuah pertanyaan dilayangkan, kali ini suara Elya terdengar
"kalo rata kanan yang baru Exu pake itu rata kanan yang tambahan, rata kanan yang biasa cuman naikin speed sekitar 70 km/jam sedangkan rata kanan yang Exu tambah itu naikin speed sekitar 120 km/jam" penjelasan Krow layangkan yang membuat Exu menganggukkan membenarkan dan Elya mengangguk tanda mengerti
"kayanya kak Krow paham banget sama mobil" Caca sang anggota baru ikut kedalam obrolan yang ada, karena sejujurnya dia juga merasa tertarik tentang mobil
"untuk informasi di keluarga ini yang punya hobi di mobil itu papi, Krow, Jaki, Key, Agil dan sekarang ditambah Exu" jelas Enon yang membuat Caca mengangguk paham, mungkin kedepannya ia akan belajar tentang mobil dengan keluarganya itu
"kemarin saya juga ngeliat Arhan koleksi mobil dan sempet ikut balapan juga, tapi di gak dikit juga motor yang Arhan punya" timpal Istmo
"loh Arhan suka motor?" tanya Selia menatap Istmo
istmo yang melihat itu hanya mengangguk, sedangkan Arhan hanya menggaruk tengkuknya yang tak gatal
"mirip sama mami berarti" ucapan yang Echi lontarkan sontak saja membuat seluruh anggota keluarga mengangguk setuju
"Arhan mirip mami, sedangkan lu mirip papi" Mako mengucapkan hal yang ternyata membuat Echi sedikit jengkel
"eh apalah, males kali aku di miripin sama bapak roblox kaya dia"
"pala bapak kau roblox, gua minkrep" sentak Rion yang di balas tawaan oleh para anggota
"lah bapakku kan kau paok" balas Echi yang berani membalas sentakan yang diberikan oleh Rion
akhirnya mereka melanjutkan debat yang sebenarnya tidak memiliki faedah, Caine yang melihat itu hanya menggelengkan kepalanya sedangkan yang lain hanya tertawa
"udah udah, ini jadi gak kita maling mobil? lumayan nambah in mobil gua" seru Riji yang membuat seluruh anggota yang berada di sana segera bangkit berdiri
setelah itu semua anggota langsung berjalan menuju garasi dan segera memasuki kendaraan masing-masing, Riji bersama dengan Mia, Mako dan Selia menaiki amg gt 63s 4door
selama perjalanan mereka hanya bercanda dan berbincang di radio dengan anggota yang berada di mobil yang berbeda, saat sudah sampai di dekat pelabuhan langsung sana Riji mengambil mobil yang memang di sediakan untuk menjadi barang curian dan nantinya akan di tukar menjadi uang kotor sebesar 4 juta
memang nasib sial tidak ada yang tahu, kini Riji mendalatkan mobil curian yang memiliki speed kurang dari 200 km/jam yang membuatnya berusaha sekeras mungkin untuk melarikan diri
selama pengejaran mereka hanya melakukan pursuit tanpa adanya piti (melakukan adu body pada mobil yang bertujuan untuk menghalangi jalan) hingga saat Riji yang masih berusaha melarikan diri
tiba tiba saja ada officer yang melakukan piti pada mobil yang dibawa Riji yang membuat Riji oleng dan hampir saja terguling
"woi ngentot yang bener ajalah anjing, kita pursuit bukan piti" suara Gin terdengar cukup keras yang bahkan mampu membuat Riji mendengar teriakan itu, padahal jarak Riji dengan Gin berjarak 2 mobil
"weh weh Gin kalem kalem" suara Rion terdengar di radio menginterupsi Gin yang sedang kesal
"gak bisa kalem gua anjir, udah tau pursuit tapi malah piti yang kaya bombom car" sentak Gin di radio yang membuat anggota lain turut serta menenangkan Gin, bahkan Garin yang bersama dengan Gin berusaha menenangkannya dengan cara mengelus pundak Gin
"lu marah karena piti atau karena mobil itu yang bawa Riji?" goda Krow di radio yang membuat Gin hampir meledak detik itu juga
"shut up Krow" tegas Gin kepada Krow yang dibalas kekehan kecil di radio
pada akhirnya mereka telah berhasil mencapai ke tempat dimana mereka harus menukarkan mobil dengan uang kotor
"gimana ji aman gak tuker mobilnya?" suara Rion di radio yang nyatanya tak di balas oleh Riji
"Riji berhasil tuker mobilnya, kita dapet 4 juta uang kotor, lockpick 5 sama peluru smg 250" bukan Riji yang menjawab melainkan Mako yang ternyata sudah bersama Riji
"kenapa Riji harus sama lu sih ko? pacaran lu ya berdua?!" tunjuk Gin yang tiba tiba saja melayangkan sebuah pertanyaan dengan nada ketus
"apaan sih Gin? kenapa kalo emangnya gua sama Mako?! lagian mobil lu tuh ada Garin!" suara Riji membalas perkataan Gin, sesungguhnya Riji sekarang tengah berusaha lepas dari pengejaran polisi
"kenapa sih lu berdua? kalo mau debat di rumah lah anjing jangan di radio, malu lu pada sama adek adek lu" tegas Rion kepada Riji dan Gin di radio yang setelah itu tak ada lagi suara yang terdengar
saat semuanya telah berhasil dan telah kembali ke rumah, langsung saja Gin menarik pergelangan tangan Riji dengan sedikit kasar
"apaan sih Gin! gak usah tarik tarik anjing" sentak Riji yang berusaha melepaskan cengkraman tangan Gin, namun semakin dirinya mencoba maka semakin erat cengkraman tangan Gin
hingga akhirnya keduanya telah sampai di helipad, tempat yang dipilih Gin untuk berbicara empat mata
"bisa gak sih lu tuh gak sama Mako sehari aja?!" bentakan Gin serta tatapan tak bersahabat gini layangkan kepada Riji yang membuat Riji sedikit takut akan itu
"lu mau apasih Gin? gua gak ngerti sama sikap lu sekarang tau gak"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
apa kabar kalian semua? apakah kalian sudah cukup beristirahat? gimana nih chapter 013 nya??
apakah akan ada bentrok antara Gin Riji dan Mako?? kebayang gak sih kalian kalo Gin tegas tuh gimana? silahkan kalian bayangkan ketika kalian baca bagian chapter yang berisikan perdebatan Gin dan Riji..
see u next chapter, jangan lupa vote, komen dan follow aku untuk mendukung aku ya!! ^^
KAMU SEDANG MEMBACA
2gether, always 2gether (tnf couple)
Fanfiction[DISCLAIMER!! FULL FIKSI DAN BERISI TENTANG IMAJINASI AUTHOR. SEBAGIAN SCENE DIAMBIL DARI STREAM ANGGOTA TNF] "apapun yang kita hadapi, ayo terus bersama. gak ada kata berpisah diantara kita" - 𝙈𝙖𝙠𝙤𝙩𝙤 𝙏𝙖𝙠𝙪𝙢𝙖 "selalu, kita akan selalu be...
