✨HAPPY READING✨
Gio bangun ingin melaksanakan shalat tahajud namun Gio tidak melihat istrinya disampingnya
Ning Salsa pun keluar dari kamar mandi dengan wajah pucat
"Cah ayu kamu kenapa, hmm?" Tanya Gio khawatir
"Kayaknya aku masuk angin" Ujar Ning Salsa
"Ya udah kamu istirahat aja ya" Ujar Gio
"Aku mau shalat dulu, mas" Ujar Ning Salsa
"Ya, mas shalat dirumah aja temenin kamu" Ujar Gio
"Makasih ya mas" Ujar Ning Salsa
"Sama-sama, istrinya mas Gio" Ujar Gio
Gio sudah bersiap untuk pergi ke kampus untuk menghadiri acara wisuda nya
"Mas antar kamu ke ndalem ya mas khawatir kalo kamu sendirian di rumah" Ujar Gio
"Iya, mas" Ujar Ning Salsa
Mereka pun pergi ke ndalem dan disambut oleh Bu Yai
"Assalamu'alaikum" Ujar Gio dan Ning Salsa
"Wa'alaikumussalam" Jawab Bu Yai
"Salsa kenapa muka kamu pucat?" Tanya Bu Yai khawatir
"Gak papa kok Ummi cuma gak enak badan aja, jadi mas Gio antar aku kesini karena khawatir aku sendirian di rumah" Ujar Ning Salsa
"Ya sudah ayo masuk" Ajak Bu Yai
"Gus Zhafian mana ummi kok gak keliatan?" Tanya Gio
"Lagi ikut Abi buat persiapan lomba" Jawab Bu Yai
"Oh begitu" Ujar Gio
Beberapa menit kemudian, orang tua Gio pun akhirnya datang
"Assalamu'alaikum" Ujar orang tua Gio
"Wa'alaikumussalam" Jawab mereka bersamaan
"Ternyata kalian disini pantesan rumah sepi" Ujar Pak Hartono
"Ya soalnya istri Gio lagi sakit jadi Gio bawa ke sini, Gio khawatir kalo dia sendirian dirumah" Ujar Gio
"Astaghfirullah, menantu kesayangan Mama sakit" Ujar Bu Ratna langsung menghampiri Ning Salsa dan memeluknya
"Gak papa kok ma, cuma masuk angin aja" Ujar Ning Salsa
"Udah bawa istri kamu ke rumah sakit?" Tanya Pak Hartono
"Tadi udah aku tawarin tapi gak mau" Ujar Gio
"Iya pa tadi mas Gio udah nawarin buat ke rumah sakit tapi aku yang gak mau Pa" Ujar Ning Salsa
"Cepat sembuh ya cantik menantu kesayangan Mama" Ujar Bu Ratna
"Iya, Aamiin Ma" Ujar Bu Ratna
"Dari tadi gak liat Pak kyai, kemana Bu Yai?" Tanya Pak Hartono
"Lagi mengurus persiapan lomba" Ujar Bu Yai
"Oh gitu, Bu Yai" Ujar Pak Hartono
"Kita harus berangkat sekarang" Ujar Pak Hartono
"Iya, Pa" Ujar Gio
"Maaf ya mas aku gak bisa ikut ke wisuda nya mas Gio" Ujar Ning Salsa
"Gak papa cah ayu yang penting kamu istirahat aja ya, ada Papa Mama yang nemenin mas" Ujar Gio sambil mengelus pipi Ning Salsa
"Nak Salsa kita tinggal dulu ya" Ujar Bu Ratna
"Iya Ma, " Ujar Ning Salsa
"Salam buat Pak kyai ya Bu Yai" Ujar Pak Hartono
"Ya udah kita pamit ya, Assalamu'alaikum" Ujar pamit mereka
"Wa'alaikumussalam" Jawab Ning Salsa dan Bu Yai
Mereka pun pergi
"Salsa ke kamar dulu Ummi" Ujar Ning Salsa
"Mau Ummi bantu?" Tawar Bu Yai
"Gak usah Ummi Salsa bisa" Ujar Ning Salsa
"Ya udah Ummi beres-beres dulu ya, kalo ada apa-apa panggil Ummi" Ujar Bu Yai
"Iya, Ummi" Ujar Ning Salsa
♡♡♡♡♡♡
Ning Salsa pun pergi ke kamarnya
"Kenapa ya akhir-akhir ini aku ngerasa mual dan pusing"Ujar Ning Salsa dalam hati
"Oh iya aku juga udah telat datang bulan" Ujar Ning Salsa dalam hati
"Coba aku cek pakai tes pack, waktu itu dibeliin sama Mama nya mas Gio pas awal nikah" Ujar Ning Salsa lalu pergi ke kamar mandi
Setelah menunggu beberapa menit kemudian, Ning Salsa pun melihat hasil tes pack lalu berlari ke keluar
Gio dan orang tua nya sudah sampai, Bu Yai dan Pak kyai sedang berada di ruang tamu
"Assalamu'alaikum" Ujar Gio dan orang tuanya
"Wa'alaikumussalam" Jawab mereka bersamaan
"Gimana nak Gio?" Tanya pak kyai
"Alhamdulillah lulus Bi" Jawab Gio sambil tersenyum
Ning Salsa menghampiri semua orang yang berada di ruang tamu dengan ekspresi sangat bahagia
"Mas Gio aku hamil!" Teriak Ning Salsa
"Hah kamu bilang apa?" Tanya Gio masih kaget
"Aku hamil, mas" Memberikan hasil tes pack nya
"Alhamdulillah, ya Allah" Ujar mereka semua yang ada diruang tamu
Gio memeluk istrinya dengan erat
Semuanya tidak berhenti mengucap syukur, atas rezeki yang diberikan oleh Allah yang tak terduga
KAMU SEDANG MEMBACA
Balapan Cinta Di Pesantren {ON GOING}
Short Story⚠️𝗦𝗲𝗹𝗮𝗶𝗻 𝘁𝗶𝗱𝗮𝗸 𝗯𝗼𝗹𝗲𝗵 𝗺𝗲𝗻𝗰𝗼𝗻𝘁𝗲𝗸 𝘀𝗮𝗮𝘁 𝘂𝗷𝗶𝗮𝗻, 𝘁𝗶𝗱𝗮𝗸 𝗯𝗼𝗹𝗲𝗵 𝗷𝘂𝗴𝗮 𝗺𝗲𝗻𝗰𝗼𝗻𝘁𝗲𝗸 𝗸𝗮𝗿𝘆𝗮 𝗼𝗿𝗮𝗻𝗴 𝗹𝗮𝗶𝗻.⚠️ Di tengah hiruk-pikuk kehidupan kota Jakarta, terdapat seorang pria bernama Gio Pratama...