Chapter 1: Secret Mission

123K 10.9K 112
                                    

Chroma menatap pantulan dirinya di cermin dengan tatapan luar biasa tidak senang. Rambut peraknya--ciri khas yang sangat ia suka--terpaksa harus dicat dengan warna coklat muda. Mereka bilang bahwa rambut perak terlalu mencolok dan sangat mencurigakan.

Rambut coklatnya itu disisir dan ditata oleh seorang pelayan, sementara yang lain sibuk mengoleskan kuas ke wajahnya, mengencangkan korset yang membuatnya sesak bukan main, dan memasangkan gaun.

Neraka, pikirnya.

Entah apa yang ada di pikirannya saat ia menerima tawaran pekerjaan ini. Oh, tidak. Tentu karena uang. Pekerjaan ini memiliki imbalan sepuluh kali lipat dari imbalan yang biasa ia dapat. Tanpa pikir panjang ia menerima tawaran itu. Siapa yang tidak mau uang yang bisa dipakai untuk membeli sebuah kastil beserta isinya?

Akhirnya--setelah empat puluh menit penuh siksaan--semua pelayan itu pergi dengan sopan. Chroma berdiri menatap seorang gadis dengan gaun di hadapannya. Sama sekali beda. Terlalu. Ia merasa ingin muntah melihatnya. Menjijikkan.

Ia segera melengos meninggalkan cermin, tak mau lama-lama menatap pantulan dirinya yang seperti orang asing. Ia lalu keluar dari ruangan itu dan mendapati seorang pengawal berdiri di samping pintu.

"Oh, Nona Chroma. Mari saya antar menuju kereta kuda." Ujarnya ramah. Chroma hanya mengangguk sekali lalu mengikuti pengawal itu.

Srak.. Sruk.. Srak.. Sruk..

Chroma mengumpat dalam hati karena begitu sulit berjalan dengan gaun yang sangat berat dan menyusahkan itu. Ia heran kenapa semua perempuan mau saja memakai baju seperti ini. Sangat tidak efisien untuk bergerak, batinnya.

Setelah sampai di depan istana, kereta kuda sudah menunggu--lengkap dengan beberapa pengawal. Chroma melangkahkan kakinya lebar-lebar, merasa kesal karena sulit berjalan dengan rok yang mengembang sepuluh kali lipat dari lingkar pinggangnya. Ia lalu menaiki kereta kuda dengan beringas.

Di dalam kereta kuda, Chroma langsung memasang wajah yang serius. Ia sudah masuk dalam mode kerjanya. Misi rahasianya telah dimulai saat kereta kuda itu melaju pesat meninggalkan istana.

Chroma & Achromos [COMPLETED]Onde histórias criam vida. Descubra agora