Oichi - 5

4.2K 298 7
                                    


Oichi berdiri menghadap jendela kamarnya, satu kebiasaan yang tak pernah berubah. Semilir angin sore hari tak membuatnya ingin berpindah tempat. Ketukan pelan dari pintu depan membuat lamunannya terhenti.

"Ada apa? " tanya Oichi pelan,

"Ada surat untuk Anda, Oichi-sama. " jawab seorang pelayan dibalik pintu,

Oichi melangkah pelan menuju pintu, ia membukanya dengan perlahan. Pelayan muda itu memberi hormat, kemudian ia memberikan surat itu pada Oichi. Oichi menerima surat itu dan langsung membacanya.

Isi surat:

Oichi, kuharap kabarmu baik. Datanglah ke pesta pernikahanku. Calon mempelaiku sangat ingin bertemu denganmu.

Oda Nobunaga.

Oichi ternyum lembut, "Kapan surat ini datang? " tanya Oichi,

"Baru sampai siang ini, Oichi-sama. " jawab pelayan muda itu,

"Baiklah, kau boleh pergi. " kata Oichi kemudian berbalik,

Pelayan muda itu menutup pintunya.

Oichi kembali menatap keluar jendela, ia terus tersenyum mengingat isi surat dari kakanya.

"Nii-sama, apa kau bahagia? Apa kau menyukai calon mempelaimu? " batin Oichi berbicara,

Tiba tiba pintu kamar terbuka, Oichi terlonjak kaget. Seseorang dengan senyum merekah berjalan kearah Oichi.

"Apa aku mengagetkanmu? " tanya Katsuie,

"Seperti yang kau katakan. " jawab Oichi dengan senyum malu, "Apa yang ada dipunggungmu? " tanya Oichi yang melihat tangan suaminya berada dibelakang punggungnya,

Katsuie memperlihatkan benda yang ia sembunyikan tadi, sebuah belati perak bertahtakan batu rubi. Oichi terlihat bingung dengan benda itu.

"Kupikir, kau harus memiliki sesuatu yang bisa melindungimu. Kebetulan, dipasar aku melihat benda cantik ini, dan ini untukmu. " kata Katsuie kemudian membuka telapak tangan Oichi, lantas menaruh belati itu disana.

"Ini terlalu indah untuk melukai seseorang. " kata Oichi menatap belati ditangannya,

"Kau suka? " tanya Katsuie,

"Apapun itu, aku menyukai semua pemberianmu, Katsuie-sama. " kata Oichi tulus,

"Kau memang selalu menghargai pemberian seseorang. Oh ya, aku mendengar kabar, kalau Nobunaga akan segera menikah. Benarkah? " tanya Katsuie,

"Berita menyebar cepat. Aku baru menerima surat darinya siang tadi. " jawab Oichi kemudian memperlihatkan surat itu pada Katsuie,

"Dan kudengar, Nobunaga menikah dengan gadis dari klan Saitou. " tambah Katsuie setelah membaca isi surat dari Nobunaga,

"Apa aku boleh datang? Apa kita bisa pergi bersama, Katsuie-sama? " tanya Oichi bersemangat,

"Tentu saja kita harus datang. Pernikahannya masih seminggu lagi. Tapi, aku ingin kau sedikit bernostalgia. Jadi, kita pergi besok pagi. " kata Katsuie sambil menatap istrinya,

"Benarkah? Terima kasih, Katsuie-sama! " Oichi memberi hormat seraya tersenyum lebar,

Katsuie membantu Oichi untuk berdiri tegap, dengan segera ia memeluk istrinya dengan erat.

*

Oichi duduk manis didalam kereta kudanya, sambil membaca buku literatur kerajaan terdahulu, sesekali ia melihat keluar jendela kecil yang berada disamping kereta kuda untuk memastikan bahwa suaminya baik baik saja diluar.

Oichi-himeWhere stories live. Discover now