Pengetahuan Umum

KISAH VOLTAIRE DAN ISLAM

HAI KEMBALI LAGI....
AKU MAU BAWAIN CERITA MENGENAI SEORANG FILSUF EROPA YANG AWALNYA BENCI TTERHDAP ISLAM.NAMUN AKHIRNYA IAPUN  MENYUKAI ISLAM DAN MUNGKIN SUDAH MENJADI MUALAF PADA SAAT ITU.KISAH INI AKU AMBIL BERDASARKAN BUKU 99 CAHAYA DI LANGIT EROPA.INILAH KISAHNYA➡

Voltaire seorang sastrawan eropa.Orang yang sangat kontroversial.Dia pernah membuat fragmen drama berjudul 'le fanatisme ou mahomet le prophete'.'fanatisme atau muhammad sang nabi.memang dia tidak menulis riwayat rosulullah.dalam drama itu,dia menggambarkan karakter nabi muhammad secara negatif.voltaire mempersembahkan kisah laki2 bernama seid atau yg kita kenal sebagai zaid ibnu harithah.Fanatisme zaid terhadap ajaran nabi muhammad justru membuatnya gelap mata sehingga akhirnya zaid membunuh ayah kandungnya sendiri.Dan itu semua hanyalah imajinasi voltaire.Akhirnya dia mengaku bahwa cerita nabi muhammad yg dia buat tidak berdasarkan fakta sejarah.Dia punya misi lain dibalik penyebaran cerita bohong tersebut.Dia ingin menunjukan bahwa fanatisme berlebihan terhadap suatu agama hanya akan menimbulkan kehancuran jiwa.Sebenarnya dia menyindir  hegemoni gereja saat itu melalui medistorsi sejarah agama lain.Mungkin dia ingin berkata bahwa fanatisme agama dg segala bentuknya merupakan sumber segala perselisihan musuh, bersama umat manusia.Anehnya lagi,kira kira 30 tahun setelah menulis fragmen tentang muhammad,dia kembali menulis esai tentang islam,agama yg menjunjung tinggi toleransi.Bahkan dia mengaku kagum dengan kepemimpinan nabi muhammad yang adil dan toleran.dan sebenarnya dia adalah seorang atheis (tidak percaya adanya tuhan).Namun kata2 terakhir yang ia ucapkan sebelum kematiannya adalah
"Ya Tuhan ...tolong aku ingin mati dengan damai..."

Namun ssayang,hingga kini dia tetap dikenal oleh dunia barat sebagai tokoh atheis,meski dia pernah berkata : "kalaupun seandainya tuhan itu tidak ada,kita tetap hahae mencarinya.

YA ITULAH SEKIRANYA KISAHNYA.BYE...