1.9

7K 495 42
                                    

Happy Reading!

Author POV

Al melangkah dengan cepat menuju apartemen Clara. Tanpa menekan bel ataupun mengetuk pintu terlebih dahulu, Al langsung menekan kode apartment Clara hingga pintunya terbuka.

"Claraa.. Claraa dimana kamu?!" Teriak Al diruang apartemen Clara. Tak ada jawaban Al pun langsung menuju kamar Clara yang juga biasa ia tempati.

Dan Benar saja. Clara sedang tertidur pulas dikamarnya. Al pun mendekat dan mulai menbangunkan Clara.

"Claraa, bangun kamu!" ucap Al meninggi tanpa menyentuh Clara.

Clara mengerjapkan matanya. Ia dibuat terkejut dengan Al yang ada didepannya dengan penampilan berantakan "Sayang? Kamu..."

"Bangun kamuu" Al langsung menarik Clara dengan kasarnya membuat Clara tersentak kaget.

"Al kamu apa-apaan sih sakit lepasin!" Clara berusaha melepas cengkraman Al namun tenaga Al lebih kuat darinya.

"Jawab jujur Clara, apa yang sebenarnya terjadi saat malam itu?" ucap Al penuh emosi.

"Ma-lam i-tu? Maksud kamu?" jawab Clara dengan gugup dan ketakutan.

"Alaah tidak perlu berpura-pura bodoh Clara! Waktu dimana gue bangun tidur dari pesta di club diapartemen Angelina!" ucap Al membuat mata Clara membulat terkejut.

"I-tu..."

"Jawab Jujur Clara!!" bentak Al.

"Wa-ktu i-tu, aku merasa cemas karena memikirkan kamu, akhirnya aku menelpon teman-temanmu dan Cameron bilang kalo kamu di apartemen Angelina dengan Nila, setibanya disana, aku melihat kamu tidur pulas dan aku tidak melihat Nila, tapi aku lihat ada bercak-bercak darah di sprai kamu, aku langsung menarik sprai itu dan menyuruh OB untuk buang itu Al" jelas Clara ketakutan.

"Shit! Kenapa lo buang hah?!"

"Hiks, aku... Aku saat itu ketakutan Al, pikiranku sedang benar-benar kacau. Aku tidak mau kamu ninggalin aku karena Nila. Aku sangat mencintaimu Al" ucap Clara yang mulai terisak.

"Ck, Omong kosong! Jawab gue siapa orang dibalik semua ini?!" Clara menunduk, ia sudah berjanji untuk tidak memberitau siapa orang itu.

"Jawab gue Clara!"

"Angelina. Alasan dia karena pengen bikin kamu puas. Dia ingin setelah kamu mengambil milik Nila, kamu jadi jauhin dia dan setia sama aku"

Al memijat pelipisnya pusing memikirkan hal ini. Bisa-bisanya Angelina melakukan hal bodoh seperti ini. Ia tak habis pikir sebegitu bencinya kah Angelina padanya karena sehari sebelumnya Angelina mengajaknya tidur dan dia menolak?

'Maafkan aku Al. Megan juga lah yang menyuruh Angelina dalam masalah ini' batin Clara.

Clara mendekat pada Al, meraih tangan Al namun dengan cepat Al menepisnya "Al maafin aku karena aku tidak jujur sebelumnya" isak Clara.

Al diam memandang Clara, ia benar-benar tak tega melihat Clara menangis seperti itu tapi kini Al dibuat benar-benar kecewa dengan Clara.

"Maaf Ra, gue bener-bener sayang sama lo tapi gue kecewa dengan lo yang nyembunyiin masalah ini bertahun-tahun dari gue. Rasa bersalah gue pada Nila kini semakin besar. Lo cewek baik-baik tapi temen lo nggak ada yang baik Ra. Clara, lo bisa dapetin yang lebih baik dari gue dan hubungan kita sampai disini aja" ucap Al membuat Clara lemas, hatinya terasa dipanah beribu panah hingga merasa sakit benar-benar sakit.

About UsWhere stories live. Discover now