Episode 3 Part 2

5.5K 259 2
                                    

Pangeran Baek Ah duduk disebuah kedai yang berada diatas, ia sedang mengambar keadaan kota. Ia menggambar berdasarkan apa yang dilihatnya. Saat ia mencari objek untuk gambar selanjutnya. Tiba-tiba terdengar suara seseorang memberitahu ada sebuah perkelahian, beberapa anak kecil ikut berlari mengikutinya.

Pangeran Baek Ah mengemas buku dan penanya, ia pergi ke tempat perkelahian.

Orang-orang sudah berkerumun melihat dua orang yang sedang berkelahi, Pangeran Baek Ah berada diantara kerumunan dan langsung mengambar dengan cepat perkelahian yang dilihatnya.

Yang berkelahi adalah Pangeran Jung tapi Pangeran Baek Ah belum menyadarinya karena Pangeran Jung membelakanginya.

Pangeran Jung mengaung lalu menendang lawannya hingga tumbang dengan mudah. Pangeran Jung begitu bangga pada dirinya yang berhasil mengalahkan lawannya dengan mudah.

"Laki-laki selanjutnya, silahkan maju" tantang Pangeran Jung pada semua orang. Ketika membalikan badan Pangeran Jung terkejut melihat sang kakak, Pangeran Baek Ah ada diremunan orang didepanya. Begitu juga Pangeran Baek Ah terkejut melihat adiknya ada disana.

"Hyungnim... Hyungnim..." kata Pangeran Jung mengejar Pangeran Baek Ah sambil merengek dan loncat-loncat seperti anak kecil.

Pangeran Baek Ah tetap mendekap erat bukunya. Pangeran Jung pun menghalangi langkah kakaknya, Pangeran Baek Ah pun mengangkat tinggi-tinggi.

"Hyungnim... Hyungnim... Hyungnim..." rengek Pangeran Jung.

“Tolong lepaskan sekarang juga. Jangan lakukan” ucap Pangeran Baek Ah.

Pangeran Jung berusaha meraih buku pangeran Baek Ah yang diangkat tinggi-tinggi. Tapi gagal.

“Kalau begitu jual gambar itu padaku.” Kata Pangeran Jung.

"Belikan aku sebuah rumah, kalau begitu" kata Pangeran Baek Ah. sambil mengejek Pangeran Jung.

“Kalau begitu ... aku juga tidak akan membiarkanmu lari. Kau berpakaian biasa dan keluar hanya untuk bersenang-senang juga.” Ucap Pangeran Jung menantang kakaknya.

“Hei.... Tidak seperti itu! Raja menyuruhku untuk keluar dan menggambar suasana orang-orang yang ada diluar istana.  Kau tidak tahu apapun, Tunggu disini.” Kata Pangeran Baek Ah sambil menjewer telinga Pangeran Jung.

Pangeran Baek Ah bergegas pergi.

"Ah Hyungnim.." Pangeran Jung mengejar dan masih terus merengek pada kakaknya.

"Jangan mengikutiku, Aku akan ke suatu tempat " teriak Pangeran Baek Ah.

"kau hanya ingin pergi ke rumah Wook Hyungnim" kata Pangeran Jung.

Pangeran Baek Ah langsung menendang Pangeran Jung, Pangeran Jung merasakan sakit dibagian selengkangannya, Pangeran Baek Ah panik mendekatinya. Pangeran Jung langsung mengambil buku gambar Pangeran Baek Ah dan berlari kabur.

"Terimakasih Hyungnim" Teriak Pangeran Jung.

"Berhenti kau" teriak Pangeran Baek Ah.

Pangeran Jung terus berlari dan menjulurkan lidahnya pada Pangeran Baek Ah.

---

Di Kediaman Pangeran Wook, Pangeran Baek Ah memainkan Gayageum dan Nyonya Hae yang duduk disampingnya menikmati alunan musik sambil memejamkan matanya. Pangeran Baek Ah memandangi Nyonya Hae dengan tersenyum.

"Aku memiliki banyak kenangan saat kita masih kecil." kata Nyonya Hae.

"Saat itu seperti mimpi, karena aku sangat membenci Wook Hyungnim" kata Pangeran Baek Ah. Nyonya Hae menatapnya.

Moon Lovers : Scarlet Heart RyeoWhere stories live. Discover now