THE NEXT DAY

1.5K 83 0
                                    

"Baekhyun, apa-apaan yang kau lakukan di sana? Siapa lelaki itu?! Bukankah kau baru saja bergandengan tangan dengan Sehun pagi ini?!"

"Ibu, A-aku... aku bisa menjelaskan! I-itu tidak seperti yang terlihat, yah... seperti itu, tapi..."

For Fuck's sake, bagaimana seharusnya Ia jelaskan akan semua hal ini lagi?

Kemudian kesadaran menghantam Baekhyun. Ia mengutuk dirinya sendiri saat Ia menghadapi kenyataan bahwa Ia masih melilit disekitar Chanyeol. Sambil melompat turun darinya kemudian untuk berbicara dengan ibunya sebagaimana mestinya, Chanyeol bergerak dengan cepat.

Lelaki berambut hitam itu berbalik menghadap wanita yang berada di depan mereka dan merunduk Sembilan puluh derajat. "Aku Park Chanyeol. Maafkan aku kita bertemu dengan cara seperti ini, Nona Byun," Ia kemudian Ia mendongak terhadap wanita itu "Tidak seharusnya aku mengantarnya hingga sampai ke depan pintu. Hanya saja, aku sangat ingin untuk memastikannya Ia sampai di rumah dengan selamat"

Baekhyun seketika merona akan perkataan Chanyeol. Sangat mengejutkan bagaimana bisa si Raksasa menjadi begitu sopan. Ia tak yakin, apakah perkataan yang penuh akan perhatian milik si Raksasa itu benar. "Aku sungguh meminta maaf untuk pemandangan yang memalukan... yang Anda hadapi," lanjut yang lebih tinggi.

Pandangan Nona Byun sulit untuk dibaca. Ia menatap Chanyeol dengan lembut, tanpa reaksi.

Matanya akhirnya menuju Baekhyun. Pasangan nakal yang berada di depannya terlihat kacau. Rambut mereka berdiri keberbagai arah dan jangan lupakan wajah memerah mereka serta bibir yang bengkak. "Bu... aku..."

"Apakah kau dan Sehun putus? Aku yakin kalian masih bersama pagi ini. Aku tak percaya kau tipe orang yang dengan mudahnya melemparkan dirimu pada lelaki lain setelah baru saja putus-"

"Kami masih bersama."

Mulutnya seketika menganga akan jawaban anak lelakinya. "A-Apa... Kau berselingkuh?!" Ia mengerutkan dahinya dan beralih menatap Chanyeol. "Lelaki ini yang membuatmu sungguh-sungguh berselingkuh dari kekasihmu? Dari seseorang seperti Sehun? Jesus Christ, Baekhyun! Tidakkah hubunganmu tidak berarti apa-apa bagimu!?"

"Bu! Please! Aku tahu ini salah. Aku tahu. Aku masih mencintai Sehun. Aku masih mencintainya, hanya saja..."

Chanyeol tahu sebaiknya Ia pergi sekarang. Ibunya Baekhyun sepertinya menyukai Sehun. Ia bisa merasakan bahwa ibunya sangat amat kecewa akan perilaku Baekhyun.

Baekhyun menatap lelaki yang berada di sampingnya. Mata penuh ketakutan dan hopeless miliknya meyakinkan dirinya agar pergi sekarang juga untuk kebaikan.

"Maafkan aku," si Raksasa berkata dengan tenang, "Seharusnya aku tidak mengincarnya. Ini bukan kesalahannya. Akulah orang yang mendalanginya untuk melakukan semua hal... yang tidak pantas denganku," Ia membungkuk sekali lagi, memberikan Baekhyun tatapan terakhir sebelum Ia berjalan menuju arah yang berlainan, meninggalkan dua Byun itu.

Mereka tidak saling berbincang malam itu.

.

.

.

Sebuah hari yang baru, hari yang seharusnya seperti hari lainnya. Tapi perasaan asing dalam diri Baekhyun meyakinkan ini bukanlah hari-harinya yang seperti biasa.

Baekhyun mendekati gerbang sekolah dengan perlahan. Biasanya kekasihnya akan menjemputnya dan mereka akan berjalan bersama ke sekolah, tapi hari ini si pirang mengirimnya pesan bahwa Ia ingin berbelanja ke toko roti untuk ibunya.

Si brunet tak dapat berjalan dengan baik. Ia tanpa sadar menggerakkan pantatnya dan sedikit tertatih, walaupun Ia sudah berusaha dengan keras untuk bersikap biasa. Bagaimanapun, Ia akan membuat berbagai alasan jika ada yang melihatnya.

I F**KED YOUR BOYFRIEND (INDO TRANS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang