Switch On (Tamat)

15

Jungkook sebagai Somi SP

"Kita pacaran, hyu, ani, maksudku oppa!" ujarku spontan.

Somsom melotot tajam mendengar jawabanku.

"Mwo?!"

Aku hanya balas menatapnya sambil mengangkat kedua alis. Kuharap dia paham komunikasi batinku. Ini adalah jawaban yang paling logis untuk situasi saat ini! Jebal...

"MWO?! Really?? Kenapa kau tidak bilang Kook!" sergap Jin sambil men-headlock kepala somsom.

"Lepasin! Ampun hyung!!" ujar namja itu.

"Kami baru jadian waktu di Hongkong. Aku khawatir dan langsung ke sini karena kudengar Jungkook Oppa cidera dan hp-nya ga aktif-aktif. Mianhe" tambahku, somsom hanya melongo parah, sepertinya takjub dengan karangan indahku.

"Ah! jadi gitu..." Jin melepaskan kepala namja itu. 

"Aku seneng ko, cuma kesal aja pada dongsaeng ini yang main bimil-bimilan. Kenapa? kau malu Kook?" tambah Jin sambil mengacak rambut somsom. 

(*bimil = rahasia, bimil-bimilan = rahasia-rahasiaan hahaha, campur aduk tata bahasa indo korea ^^')

"Lagian Bighit ga ada larangan  buat dating kan. Hehe. Geundeu, neo gwenchana Somi? Bukannya girlgroup biasanya ada dating ban?" tanya Jin.

"Majaa. Jadi, sssttt ya Jin Oppa. Ini rahasia," timbalku sambil menempelkan telunjuk ke bibir. 

Somsom hanya tersenyum hambar.

"Geureu! Hyung ini pasti jaga rahasia kalian!" ujar Jin sambil pura-pura mengunci mulutnya.

"Gomawoo Oppa," tambahku dengan senyuman paling manis.

"Kalian sudah makan, ya?" tanya Jin sambil melirik bekas makanan kami tadi, "Aku ke sini hanya mau cek aja takutnya kau belum makan Kook. Untunglah pacarmu yang baik ini sudah bergerak cepat!"

Namja itu hanya tersenyum memamerkan gigi kelincinya.

"Geurom, aku balik lagi latihan ya. Istirahat Kook, biar cepet gabung latihan sama kita, buat perform di Golden Disk Award. Titip kookie ya, Somi. Ah, IOI juga tampil kan?"

"Ne, Oppa. Aku akan memastikan Jungkook Oppa minum obat dan istirahat." jawabku.

"Anyeong! See Ya in GDA Som!" Jin pun menghilang di daun pintu untuk kembali bergabung dengan member Bangtan yang lain di studio BigHit.

Somi sebagai Jungkook SP

"Kenapa kau bilang kita pacaran?" tanyaku.

"Itu alasan yang paling logis Som. bukannya kau ingin merasakan bagaimana pacaran. Anggap aja ini kau lagi main game dating simulation" jawab yeoja itu sambil nyengir.

"Cih terserah kau saja kook!"

Kookie berlalu ke dapur dan muncul beberapa menit kemudian.

"Nih minum obat dulu dan istirahat. Kau harus menjaga tubuhku baik2."

"Ne..." jawabku malas sambil meminum obat yang diberikan Kookie.

"Hmmm... Som... ayo kita coba lagi skinship tadi..."

"Wae?"

"Tadi kan belum 10 detik. Aku merasa sesuatu yang aneh. Mungkin skinship itu akan berhasil..."

Aku terdiam lama mencerna perkataan Kookie. Yups, dia ada benarnya juga. Aku memang merasakan sesuatu yang aneh yang belum pernah kurasakan. Namun, tak yakin apakah itu efek dari obat sialan itu atau ....

"Terus kita kan harus perform di GDA. BTS akan tampil mashup lagu dan special stage. Aku pikir akan berat kalau kau harus menghafal semua gerakan dari awal," Kookie meyakinkan.

(GDA singkatan Golden Disk Award, ajang penghargaan musik gitu, pasti tau lah ya)

"Eoh, majaaa! IOI juga ada spesial stage. Kami sudah latihan dari lama..." otakku baru mengingatnya.

"Geureom..." tambah Kookie sambil menempat kedua tangannya di wajahku. Kemudian menariknya sehingga membuat wajahnya hanya beberapa centi dari wajahku.

"Yeoksi, walaupun sakit, aku tetap tampan ..." ujar Kookie tiba-tiba membuatku mendaratkan pukulan kecil di dadanya.

Kedua kelopak mataku langsung ku tutup. Jantungku bergetar hebat. Aku belum terbiasa dengan skinship seperti ini....

Dalam hitungan detik, dua belah bibirnya kembali mendarat manis di bibirku. Perlahan bibir atas dan bawah kami mulai terbuka, gigi2 seri kami mulai beradu. Tak butuh lama, akhirnya kedua lidah kami berhasil  dipertemukan kembali.

Aku merasakan sesuatu yang aneh di sekujur tubuhku. Seperti ada sesuatu yang keluar dari tubuhku. Namun, Aku tak berani membuka mata. Saat tersadar aku mulai berhitung dalam hati,

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Perlahan kubuka mata. Aku terbelalak ketika kulihat sosok namja yang ada di depanku. 

"Kookie?!" kagetku sambil mengakhiri ciuman kami. 

"Somi?!"

 "KYAAA!! We did it! Kita berhasil bertukar tubuh kembali!" girangku sambil memeluk Jungkook. 

Jungkook tersenyum lebar sambil membalas pelukanku.

'Begini ya rasanya meluk tubuh Somi...' gumam Jungkook dalam hati.

Belum sempat mereka merasakan euforia kebahagian itu. Tiba-tiba

Bzzz bzzz bzzz 

Hpku bergetar. No tidak dikenal terpampang di layar HP itu.

Mianhe baru update lagi

Makasi yang masih setia baca and voment ^^