#12

1.9K 120 1
                                    

"permisi, nona. Apa anda memanggil saya?"

"iyaa.. Bisa kamu bawakan file yang tadi?"

"oh..apa yang anda maksud file jadwal anda, nona?"

"iya..tolong bawa kesini"

"baik, nona. Akan saya ambil dulu"

Kamu masih memikirkan tentang "penglihatan"mu itu.

Y/N POV

Aissh.. Ini aneh sekali. Baru kali ini, aku melihat hal aneh seperti itu. Aku tidak menyentuh siapa pun! Tapi kenapa aku bisa melihat hal seperti itu?
Lama-lama aku bisa gila!

"permisi nona, ini file yang anda minta"

"..............."

"nona?"

"................"

"nona, gwenchana?"

"ah... Ndee.. Aku baik-baik saja. Terima kasih"

"saya permisi dulu, nona"

"hmmm..."

Setelah sekretaris pribadimu pergi, dengan cepat kamu membuka dan melihat seluruh isi file itu.

"yang benar saja... Ini hanya jadwal-jadwalku.. Apa yang salah dengan jadwalku?"

Kamu melihat seluruh jadwal itu dengan teliti. Mulai dari hari,jam dan tempat.

"wait... Sepertinya aku sempat menandai kertas tadi"

Kamu mencari kertas dengan ujung yang terlipat dan binggo!......
Kamu menemukan kertas itu. Kamu melihat isi kertas itu.

"YG Ent.??"

Kamu selalu mengingatkan sekretarismu untuk tidak menggabungkan seluruh jadwal. Satu lembar kertas, satu jadwal. Meskipun untuk hari itu hanya terdapat satu jadwal.

Y/N POV

Bagaimana bisa?
YG Ent.? Kenapa dengan YG Ent.?
Mobil hitam.
File-file yang tersusun rapi.
Dan..... Pria yang sedang mabuk?
Apa-apaan ini?

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"hyung, aku akan keluar sebentar",- June

"kau mau kemana? Ini sudah malam",- Hanbin

"aku ingin ke mini market sebentar. Stok cemilanku sudah menipis",- June

(makan mulu' yaa june :D )

"dasar tukang makan",- Bobby

(melihat bobby tajam),- June

"hehehe..aku bercanda June-ya.. Jangan menatapku seperti itu.. Kau tau kan aku takut dengan sorot matamu itu..(sambil nyengir),- Bobby

"aku pergi dulu, hyung",- June

"mau ku temani?",- Donghyuk

"tidak perlu..lagi pula aku hanya sebentar..aku pergi dulu"-, June

"hati-hati June-ya",- Hanbin

"nee, hyung",- June

June pun berjalan keluar apartemen dengan langkah malas. Yaah.. Akhir-akhir ini fokusnya sedang terganggu.

Mimpi..mimpi itu datang dan menghilang secara tiba-tiba. Mimpi itu benar-benar aneh.

June POV

Aissh.... Kenapa tidak memimpikan wanita cantik saja... Kenapa harus mimpi aneh seperti itu -_-

Yaa.... Memang. Akhir-akhir ini June bermimpi aneh. Beberapa hari setelah kejadian dia di tawan di Gedung agensinya, dia mulai bermimpi hal yang aneh.

Awalnya June berfikir itu karena dia sedikit trauma karna kejadian itu. Tapi tidak ! Itu bukan hanya karena trauma. Ini berbeda.

Mimpi itu seperti memiliki alur ceritanya sendiri. Tapi June tidak mengerti inti keseluruhan mimpi itu.

Sibuk dengan pemikirannya sendiri, tanpa June sadari dia sudah sampai di mini market dan langsung berjalan ke station khusus snack yg dia sukai.

Memilih ini itu, seperti sedang memilih baju. Sibuk..benar-benar sibuk.

Setelah june merasa cukup dengan cemilan yang dipilih, June pun pergi ke lemari pendingin. Berpikir bisa menemukan minuman yang dapat menghilangkan hausnya.

"hmmm.... Sepertinya minuman bersoda lumayan juga"

Saat June ingin menutup lemari pendingin dan berjalan kearah kasir.
Tiba-tiba.......

"eomeona...!"

June kaget karna tiba-tiba saja ada "sesosok" aneh yang berdiri tepat di depannya.

"ah..mian.. Mianhe"
(sambil membungkukkan badannya)

Orang itu hanya mengangguk sedikit dan memberi kode ke June untuk menjauh karena dia juga ingin mengambil minuman.

"ah..iyaa..maaf.. Kau juga ingin mengambil minuman juga" (sambil sedikit cengengesan)

Lalu June pun pergi dan berjalan ke arah kasir. Setelah membayar semua "stok kehidupannya" :D June pergi keluar dan kembali menuju dorm.

"aissh..orang tadi hampir saja membuat jantungku meloncat keluar. Ini sudah sangat malam, kenapa memakai baju seperti itu. Aneh !"

June bergumam sendiri dengan hatinya. Kejadian barusan benar-benar membuatnya kaget setengah mati.

Saat sedang berjalan, June melihat beberapa pria yang sepertinya sedang mabuk.
Langsung saja June mencari jalan lain dan menghindar. Takutnya pria itu akan berbuat yang aneh. Jujur saja June memang sedikit merasa takut. Takut jika kejadian beberapa waktu lalu terulang.

"sebaiknya aku berjalan sedikit menjauh"
(gumam June dalam hati)

Dan.......

"HEI NAK!"

........................................
























Tbc chingu :)

Fight for love or Fight for lifeWhere stories live. Discover now