#29

1.5K 91 3
                                    

"eomona! astagaa.. YG Sajangnim?"

ternyata yang sedari dari bersikeras menelfonmu adalah YG Sajangnim.

"okaay.. my feeling not good"

kamu pun dengan segera menggeser tombol hijau ke arah kanan.

"yeoboseo, sajangnim"

"....................................."

"ndee? sekarang?"

"..................................."

"baiklah kalau begitu, aku dengan senang hati menerimanya"

"................................."

"baiklah...."

tuut.......tuut.....

pembicaraan kalian melalui telfon pun berakhir.


**********


"yaak! tukang tidur! bangunlah... ini sudah sore! sampai kapan kau akan tidur eoh?"

"aku tidak tidur. aku hanya menutup mataku"

"apa maksudmu hanya menutup mata? kau sudah seperti ini dari tadi siang!"

"itu benar adanya Haerin"

Haerin. wanita yang selalu bersikap seolah-olah dia adalah eomma-mu. Haerin menyayangi-mu lebih dari siapa-pun di dunia ini tapi terkadang dia sangat menyebalkan, karna sikap cerewetnya ini.

bagaimana aku bisa mengenal Haerin? tentu semua orang pasti bertanya-tanya tentang hal tersebut, bukan?

Haein adalah teman masa kecil ku. dulu rumah kami berdekatan. dia teman main-ku. jika aku sedang bermain dengannya, semua orang akan berfikir kami kakak-adik tapi nyatanya tidak.

Haerin wanita yang cantik, pintar dan............. semua hal yang sempurna, dia miliki! tapi tidak dengan kehidupannya. semua itu karna ku.

"yaa.. (y/n), kenapa kau melamun?"

karna teriakannya yang tidak berhenti dari tadi, aku pun duduk dan sambil menatap TV dengan malas!

"ani...."

"aissh... sekarang kau mandilah. ini sudah sore"

"memangnya sekarang jam berapa?"

"pukul 5. wae?"

"shit!...akhh appo Haerin-ah"

"kenapa kau berbicara sekasar itu eoh?"

"kau bilang jam 5?"

"ndee.."

"jam 5 dan aku belum mandi"

"yes..of course"

"dan juga aku belum bersiap-siap"

"nde?"

"dan aku masih dirumahmu!!?"

"yaak! kau ini kenapa?"

jam sudah menunjukkan pukul 5 sore dan kamu masih duduk dengan malas di atas sofa rumah Haerin!

"aku bisa gila jika seperti ini!"

"wae..wae? kau kenapa?"

"aku di undang makan malam oleh YG Sajangnim!"

"mwo!!??"

"aissh... sudahlah.. aku harus segera pulang" (berdiri dan langsung berjalan kearah pintu)

Fight for love or Fight for lifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang