The Middle (Harry Styles - Short Story)

Chapter 7

-Ro’s POV-

“Elena.”

Dia berbalik. Setelah dua hari Elena tidak masuk sekolah, akhirnya dia kembali. Aku tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi di antara dia dan Harry. Aku sudah berusaha untuk meminta penjelasan dari keduanya tapi tak seorang pun yang mau memberitahuku. Tapi aku bisa menarik kesimpulan bahwa hubungan mereka sedang merenggang, dan mungkin aku ada sangkut pautnya, namun aku tidak tahu apa penyebabnya.

“Kau baik-baik saja?” tanyaku setelah datang menghampirinya di tengah-tengah koridor. Sejauh ini  yang kutahu ia sudah tidak berkomunikasi lagi dengan Harry, kendati seperti itu Elena masih mau berbicara denganku.

“Ya.”

“Kau jadi ikut ke pesta kebun Max besok?”

“Entahlah.” Elena memutar tubuhnya lagi dan mulai berjalan. Aku mengikuti di sampingnya.

“Kumohon ikutlah. Aku ingin kau juga berada disana.”

“Aku tidak tahu, Ro. Mood-ku hancur.” Elena tidak menatap ke arahku. Dan tidak seperti biasanya, hari ini ia datang ke sekolah tanpa riasan sama sekali, membuat wajahnya terlihat sedikit pucat.

Oh, demi Tuhan, aku ingin sekali membantu Elena, tapi ia tidak pernah membiarkanku untuk tahu apa masalahnya. “Kau marah padaku?”

Elena menghentikan langkahnya dan menghadap ke arahku. “Ro, aku sudah bilang padamu untuk jangan membicarakan hal itu lagi.”

“Tapi kau tidak pernah memberitahuku apa alasannya.”

“Aku hanya berpikir bahwa Harry mungkin pernah menyukaimu, oke? Kumohon hentikan. Aku tidak marah padamu.” Harry pernah menyukaiku? Serius? Elena pasti bercanda! Bagaimana mungkin ia memiliki pemikiran tolol seperti itu?

“Kau yakin?”

“Ya, aku yakin.”

Aku diam sebentar. “Kau tahu aku merasa tidak enak padamu. Aku ingin kau bahagia.”

“Aku mengerti, Ro. Maafkan aku atas kejadian waktu itu. Itu sama sekali bukan salahmu, kau tidak perlu merasa seperti itu.”

Aku mengulas senyum simpul, lega mendengar ucapan Elena yang membuat hatiku kembali tenang. Aku tidak mau menjadi perusak hubungan orang meski bagaimana pun juga aku masih tetap menyukai Harry—sangat teramat menyukai orang itu. Dan mungkin kupikir sekarang lah waktunya untuk melupakannya?

Ya, kurasa itu patut untuk dicoba.

“Beri tahu aku jika kau jadi pergi ke villa Max.”

“Tentu.” Elena tersenyum lirih. Aku tahu perasaannya pasti masih campur aduk. Mungkin sebaiknya aku juga menjaga jarak darinya? Paling tidak sampai hubungannya dengan Harry membaik.